RAKCER.ID – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Ushuludin dan Adab (FUA) IAIN Syekh Nurjati menggelar Musyawarah Kerja (Muker), Jumat 24 Februari 2023. Muker merupakan puncak kegiatan guna membentuk struktur pengurus baru.
Sebab setelah terjadi pemecahan Fakultas Ushuluddin Adab Dakhwah (FUAD) menjadi Fakultas Ushuludin dan Adab (FUA) serta Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI), stuktur kepengurusan Ormawa tingkat fakultas pun berubah. Masing-masing fakultas kini punya Ormawa masing-masing.
Maka dari itu, DEMA Fakultas Ushuludin dan Adab (FUA) kini terbentuk dan punya independensi mengelola organisasi. Tidak lagi menginduk ke pengurus DEMA dari fakultas sebelumnya.
Baca Juga:Rapat Kerja HMJ IQTAF Optimalisasi Program Kerja OrganisasiTop 15 Mahasiswa Ushuluddin dan Adab IAIN Syekh Nurjati Cirebon Berhasil Menulis Artikel
Ketua DEMA FUA Periode 2023-2024, Da’i Bachtiar menjelaskan, Muker berhasil digelar setelah melakui rentetam tahapan. Antara lain Konsolidasi dan Pra-muker. Rentetan itu digelar agar Muker berjalan lancar tanpa gesekan antar mahasiswa.
“Musyawarah Kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ushuludin dan Adab Periode 2023-2024 merupakan langkah awal kepengurusan DEMA itu sendiri untuk melangkahkan kaki dalam 1 periode ke depan,” jelas Da’i.
Da’i menambahkan, dalam pembaharuan struktur kepengurusan DEMA FUA juga dibarengi dengan semangat dari para kader baru. Di tangan pengurus yang baru, DEMA FUA diharapkan dapat memberi dampak positif bagi kemajuan fakultas.
“Perlu diketahui juga bahwa Fakultas Ushuludin dan Adab ini masih baru pemekaran dari Fakultas Ushuludin dan Adab lalu dimekarkan menjadi Fakultas Ushuludin dan Adab,” kata dia.
Sementara itu, Ketua SEMA FUA Periode 2023-2024, Abdul Azizul Hakim berharap kinerja Ormawa di tangan para pengurus baru dapat meningkatkan minat mahasiswa dalam berorganisasi.
“Ke depan harus lebih mengedepankan kebutuhan mahasiswa seperti seminar penulisan dan sebagainya,” pungkasnya. *