RAKCER.ID– King The Land yang dibintangi oleh Im Yoona dan Lee Jun Ho bukannya tanpa kontroversi meski sukses secara komersial karena mengangkat tema etnis Arab.
Pemeran Anupam Tripathi sebagai tokoh Pangeran Samir dari Arab yang menimbulkan kontroversi muncul dalam drama King The Land.
Tokoh Pangeran Samir yang suka minum arak dan gila dengan wanita dianggap menyakiti perasaan orang Arab dalam adegan episode 7 drama King The Land tersebut.
Baca Juga:Lisa BLACKPINK Dikabarkan Tak Perpanjang Kontrak, YG Entertainment Buka SuaraTina Toon Gelar Acara Sangjit Jelang Pernikahan, Ini Sosok Sang Calon Suami yang Beri 12 Hadiah Pernikahan
Kru produksi dan jaringan TV yang menayangkan drama bergenre komedi romantis itu belum berkomentar meski mendapat kritik pedas dari pengguna online.
Rating King The Land terus menurun
Isu seputar karakter etnis Arab menyebabkan penurunan tajam rating King The Land, meskipun faktanya ia mendapatkan penghargaan dan rating yang kuat di akhir episode pertama.
Situs web Rotten Tomatoes telah secara dramatis mengurangi peringkat King The Land, menurut Berita Wonosobo dari Koreaboo.
Kolom komentar situs rating tersebut dibanjiri keluhan dari penonton yang merasa drama tersebut menghina etnis Arab.
Peringkat King The Land telah jatuh di Google dan IMDb selain Rotten Tomatoes.
Para aktor King The Land banjir hujatan
Seiring dengan penurunan rating acara tersebut, aktor yang memerankan Pangeran Samir menerima banyak ejekan rasial dari pengguna online.
Aktor kelahiran India Anupam Tripath mendapat kritik karena memerankan orang Arab.
Baca Juga:Spesial Mcdonald’s x New Jeans, Sediakan Paket Special dan Limited Edition Rilis Hari Ini Mulai Jam 11 SiangD.O EXO Membuka Akun Instagram Pribadi, Fans : Gak Perlu Repot Kirim Email lagi
Anupam yang terkenal terkait dengan serial Squid Game dituduh melakukan penistaan agama di akun Instagram pribadinya, dan netizen menuntut agar dia meminta maaf.
Selain mengkritik Anupam, karakter utama King The Land, termasuk Im Yoona dan Lee Jun Ho, juga mendapat komentar negatif dari pengguna online.
Pengguna internet yang merasa para pemain harus meminta maaf atas kontroversi seputar penggambaran etnis Arab mereka.
Pengagum kedua aktor tersebut juga membela pahlawan mereka dengan mengklaim bahwa para pemeran tidak dapat disalahkan atas momen kontroversial episode 7 tersebut.
Tanggapan pihak produksi King The Land
Melalui akun media sosial resminya, JTBC meminta maaf pada Rabu (12/7) dan menyinggung perusahaan produksi “King The Land”.