SEMARANG, RAKCER.ID – Keunikan budaya sangat melekat pada Indonesia. Tak heran jika setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas tersendiri, terlihat dari ragam pakaian adat, upacara adat, senjata tradisional, dan bentuk rumah adat.
Pada kesempatan ini, kita akan fokus membahas provinsi Jawa Tengah, yang sering diasosiasikan dengan destinasi wisata.
Padahal, wilayah ini juga kaya akan sejarah dan keunikan, termasuk ragam rumah adat Jawa Tengah yang memiliki beberapa bentuk yang unik.
Baca Juga:Film Bioskop Desember 2023 yang Bisa Ditonton Bersama Ayang!Terjadi Drama 8 Gol pada Hasil Chelsea vs Manchester City di Premier League 2023/2024
3 Rumah Adat Jawa Tengah yang Biasa Ditemui
1. Rumah Adat Joglo
Pada awalnya, masyarakat Jawa Tengah membangun rumah dengan mempertimbangkan fungsi dan status sosial.
Joglo termasuk rumah adat khas Jawa Tengah, secara tradisional diidentifikasi sebagai tempat tinggal bagi bangsawan atau orang kaya.
Oleh karena itu, tidak mengherankan jika rumah ini dibangun dengan menggunakan bahan utama kayu yang berkualitas dan mahal.
Ciri khas dari Rumah Joglo termasuk keberadaan empat tiang utama di bagian depan rumah. Ruang dalamnya juga dibagi menjadi dua bagian.
Rumah induk memiliki berbagai bagian seperti Pendopo, Emperan, pringgitan, Senthong Tengah, Senthong Kiwa, dan Senthong Engen. Sedangkan, pada bagian rumah tambahan, terdapat ruangan Gandhok.
2. Rumah Adat Jawa Tengah Limasan
Limasan juga termasuk rumah adat Jawa Tengah ini, memiliki atap berbentuk limas dengan empat sisi, yang mirip dengan rumah adat Sumatra Selatan.
Namun, rumah adat Limasan memiliki variasi bentuk, seperti Lawakan, Gajah Mungkur, Klabang Nyander, dan Semar Pindohong.
Baca Juga:Hasil Liverpool vs Brentford di Premier League 2023: Liverpool Hentikan Tren NegatifnyaHasil Meksiko U-17 vs Jerman U-17 di Piala Dunia U-17 2023: Tim Panser Kalahkan El Tri dengan Skor 1-3
Rumah adat ini umumnya dibangun dengan menggunakan bahan bata yang kuat. Keunikan lainnya terletak pada fakta bahwa meskipun Limasan tidak dihiasi dengan cat atau lapisan tambahan, namun tetap memancarkan keindahan dan kesederhanaan.
3. Rumah Adat Jawa Tengah Tajug
Berbeda dari fungsi rumah pada umumnya, rumah adat Tajug dirancang untuk tujuan ibadah dan bukan sebagai tempat tinggal.
Oleh karena itu, pembangunan rumah adat ini harus dilakukan dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan tertentu.
Salah satu contoh yang sangat terkenal dari rumah adat Tajug adalah Masjid Agung Demak di Indonesia.