RAKYATCIREBON.ID – Tradisi baru diterapkan Bupati H Acep Purnama untuk menyapa masyarakatnya selama bulan Ramadhan. Selain tarawih keliling atau tarling, bupati juga turun langsung ke jalan. Mau unjuk rasa? Ternyata bukan. Rupanya Bupati Acep serta jajarannya ingin bisa berbagi dengan masyarakat di bulan suci ini.
Akhir pekan kemarin, bupati bersama Istri, para pejabat dan jajaran lainnya membagikan takjil di depan Pendopo Pemkab Kuningan. Bupati Acep nampak membagikan takjil di Jalan Siliwangi dengan antusias. Tanpa sungkan, bupati yang dikenal merakyat itu menemui masyarakat yang kebetulan berada di sekitar lokasi. Kemudian Acep membagikan takjil kepada pengendara dan masyarakat yang melintas.
Takjil dengan berbagai isi dibagikan kepada warga yang melintas. Dari mulai Ojol, sopir dan penumpang angkutan umum, pesepeda, pejalan kaki, pengendara roda dua dan empat tak luput diberikan takjil.
Baca Juga:Pembelian Pertalite dengan Jerigen DilarangCaracas-Cibuntu Dikerjakan Pemborong
Bupati Acep menyampaikan bahwa selama bulan Ramadhan, pihaknya akan menyediakan takjil gratis kepada masyarakat. Hal itu untuk memperlihatkan kepedulian pemerintah kepada warganya.
“Saya kira ini kesempatan untuk meningkatkan kepedulian selama satu bulan ke depan. Buka stand seperti di depan pendopo/depan pemda ini, sediakan takjil gratis. Ini akan berjalan bergiliran, untuk hari ini takjil yang disediakan dari lingkup Setda, Kecamatan Ciwaru dan Kecamatan Mandirancan. Seterusnya bergilir dari SKPD dan Kecamatan sampai 30 April 2022, tempatnya tetap di sini di depan pemda,” beber Bupati Acep.
Bupati berharap, langkah ini bisa memicu energi positif untuk saling berbagi. Tak hanya dari pemerintah kepada masyarakat, tetapi untuk semua.
Pemberian takjil gratis ini dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berbagi. “Takjil ini disediakan untuk seluruh masyarakat, tukang ojek, pejalan kaki dan lainnya. Mudah-mudahan bisa dilaksanakan dan bermanfaat juga memberi energi positif kepada masyarakat,” ucap Acep.
Warga sendiri tampak gembira menerima takjil yang dibagikan. Sebab, yang membagikan takjil kepada warga adalah bupati langsung dan para jajarannya. Dimulai pukul 16.30 Wib, takjil yang dibagikan bupati pun dengan cepat ludes, karena masyarakat sangat antusias ingin mendapatkannya.