Proses Pembuatan Coklat
1. Pemanenan dan Fermentasi
Proses pembuatan coklat yang pertama dimulai dengan pemanenan buah kakao yang matang. Setelah dipanen, biji kakao diekstraksi dari buah dan ditempatkan dalam tempat fermentasi. Proses fermentasi ini penting untuk mengembangkan aroma dan rasa yang khas pada biji kakao.
Selama fermentasi, enzim alami dalam biji kakao mengubah gula menjadi asam dan mempengaruhi perkembangan rasa coklat.
2. Pengeringan
Proses pembuatan coklat setelah fermentasi yaitu biji kakao harus dikeringkan agar kadar airnya turun. Biji kakao yang telah difermentasi dihamparkan di bawah sinar matahari atau dikeringkan menggunakan mesin khusus.
Baca Juga:5 Rekomendasi Sampo Anti Rontok, Dijamin Cocok!Ini Dia 12 Tips Parenting yang Baik dan Efektif
Proses pengeringan ini membutuhkan perhatian dan pengendalian suhu yang tepat untuk menghasilkan biji kakao kering yang baik.
3. Pembersihan dan Pemanggangan
Biji kakao yang telah dikeringkan kemudian melewati tahap pembersihan untuk menghilangkan kulit tipis yang mengelilingi biji. Setelah itu, biji kakao dipanggang dalam oven untuk mengembangkan rasa dan aroma yang lebih kompleks. Proses pemanggangan juga membantu menghilangkan kelembaban yang tersisa dan melonggarkan kulit yang masih menempel pada biji.
4. Penggilingan
Proses pembuatan coklat selanjutnya adalah penggilingan. Biji kakao yang telah dipanggang kemudian digiling menjadi bubuk kakao. Proses penggilingan ini menghasilkan bubuk kakao halus dan menghilangkan bagian keras dari biji kakao yang dikenal sebagai “massa coklat”. Bubuk kakao ini dapat digunakan dalam berbagai resep makanan dan minuman berbasis coklat.
5. Konching
Massa coklat yang dihasilkan dari penggilingan biji kakao kemudian menjalani proses konching. Proses ini melibatkan pengadukan dan pemansuhan massa coklat dalam mesin konching selama beberapa jam atau bahkan berhari-hari.
Tujuannya adalah untuk mengembangkan tekstur yang halus dan menghilangkan rasa asam yang berlebihan, serta memperbaiki karakteristik rasa dan aroma coklat.
6. Pembuatan Coklat Batangan
Setelah proses konching selesai, massa coklat yang telah dikonching kemudian dicetak dalam bentuk batangan atau bentuk lainnya sesuai dengan kebutuhan. Selama proses ini, bahan tambahan seperti gula, susu bubuk, dan mentega kakao juga dapat ditambahkan sesuai dengan jenis coklat yang diinginkan, seperti coklat susu atau coklat hitam.