RAKCER.ID – Restoran Cepat Saji Burger King adalah salah satu jaringan restoran cepat saji yang terkenal di seluruh dunia. Berawal dari sebuah usaha kecil di Amerika Serikat, Burger King telah tumbuh menjadi salah satu merek makanan paling dikenal dan ikonik di dunia. Berikut adalah sejarah toko Burger King yang menarik.
Pada tahun 1954, James McLamore dan David Edgerton membuka restoran cepat saji Burger King pertama di Miami, Florida. Restoran tersebut awalnya bernama “Insta-Burger King” dan menawarkan konsep baru yang berbeda dengan restoran cepat saji lainnya pada saat itu. Mereka menghadirkan burger yang dibuat dengan cepat dan disesuaikan dengan selera pelanggan.
Setelah beberapa tahun beroperasi, pada tahun 1959, McLamore dan Edgerton mengubah nama restoran menjadi “Burger King”. Mereka juga memperkenalkan logo ikonik yang terdiri dari dua roti yang melingkar di atas nama restoran. Logo tersebut masih digunakan hingga hari ini.
Baca Juga:Wajib Tahu, Berikut 5 Cara Mencegah Penyakit Rabies, Mencegah Lebih Baik Daripada Mengobati !Masih Bingung Bagaimana Cara Memesan di Burger King dengan Mudah, Intip Yuk Caranya Dijamin Gabingung Lagi Deh
Pada tahun 1967, Restoran Cepat Saji Burger King menghadapi perubahan penting dalam sejarahnya. Restoran ini diakuisisi oleh perusahaan pemodal swasta bernama Pillsbury Company. Akuisisi ini membantu Burger King untuk terus berkembang dan membuka cabang-cabang baru di seluruh Amerika Serikat dan di luar negeri.
Pada tahun 1974, Burger King memperkenalkan salah satu produk paling ikoniknya, yaitu “Whopper”. Whopper adalah burger besar yang terdiri dari daging sapi panggang, sayuran segar, dan saus spesial. Keberhasilan Whopper membuatnya menjadi menu andalan dan ikonik Burger King hingga saat ini.
Restoran Cepat Saji Burger King terus mengalami perubahan kepemilikan dan pertumbuhan selama beberapa dekade berikutnya. Pada tahun 1989, perusahaan restoran cepat saji asal Britania Raya, Grand Metropolitan, mengakuisisi Pillsbury Company dan menggabungkannya dengan perusahaan restoran mereka yang lain, yaitu Grand Metropolitan Restaurants. Ini menjadikan Burger King sebagai bagian dari portofolio restoran yang lebih besar.
Pada tahun 2002, perusahaan restoran cepat saji Amerika Serikat, Restaurant Brands International (RBI), mengakuisisi Burger King dari Diageo, perusahaan yang sebelumnya menggantikan nama Grand Metropolitan.
RBI terus mengembangkan jaringan Restoran Cepat Saji Burger King di seluruh dunia dan meluncurkan inovasi-inovasi baru dalam menu mereka, seperti produk vegetarian dan burger dengan daging tanpa hewan.