Leon Dozan Anggap Rinoa Aurora sebagai Mantan Terindahnya meski Usai Membuatnya Viral

rinoa aurora
Leon Dozan dan Rinoa Aurora berfoto bersama dengan Orangtua Leon. FOTO: ISTIMEWA/RAKCER.ID
0 Komentar

“Ketika kami masih di parkiran, kami berfoto-foto. Ketika Leon ingin meminta foto, saya merasa foto itu kurang bagus, jadi saya mengatakan kepadanya untuk mengambil foto lagi. Namun, Leon ingin foto yang pertama, dan dia mulai berteriak. Saya tidak ingin membiasakan perilaku seperti itu karena hal ini sering terjadi. Jika dia tidak mendapatkan yang diinginkannya, dia akan berteriak,” ujar Rinoa Aurora Senduk seperti yang dikutip dari YouTube Opra Entertainment pada Kamis (7/12/2023).

Reaksi tantrum dari Leon membuat Rinoa Aurora merasa takut dan terancam. Dia berusaha untuk melarikan diri namun tidak berhasil, Leon berhasil menangkapnya.

“Kejadian itu terjadi di basement, dia terus berteriak dan saya merasa malu. Saya mengatakan padanya jika ingin sesuatu, mintalah dengan cara yang baik. Kami bertengkar, saya merasa takut dan mencoba untuk melarikan diri dari mobil. Saat itu, saya melihat ada dua pria, saya berpikir ini kesempatan untuk melarikan diri, namun dia tetap mengejar saya,” ceritanya.

Baca Juga:Review Novel ILY Tere Liye: Novel Lanjutan Matahari MinorPernikahan Sesama Jenis di Cianjur Ternyata Melibatkan Hutang Puluhan Juta Rupiah!

Seperti itulah video dugaan penganiayaan itu tersebar. Rinoa menjelaskan bahwa Leon terus menerus membatasi gerakannya bahkan ketika mereka masuk ke area mal. Karena ketakutan, remaja berusia 19 tahun itu meminta bantuan kepada seorang satpam.

“Dalam video, saya ditekan, padahal sebelumnya saya mencoba melarikan diri. Dia terus menekan saya. Akhirnya kami menuju ke lantai atas mal yang lebih ramai, tetapi saya masih ditekan. Kami juga bertengkar di sana, sampai security mendekati kami di toilet. Saya pada saat itu sudah menangis dan merasa lemas,” jelasnya sambil menangis.

Namun, satpam tersebut tidak memahami betapa terancamnya kondisi Rinoa. Rinoa merasa kesal dengan respons yang lambat dari satpam tersebut.

“Saya kesal karena security tidak memahami situasi, saya meminta bantuan kepada bapak itu, ‘Tolong, Pak,’ tapi security tidak memahami. Dia hanya berkata, ‘Tenang dulu.’ Dia bicara seperti itu kepada Leon. Saya merasa malu karena beberapa orang sudah melihat. Padahal, saya sudah berteriak meminta pertolongan,” ungkapnya.

Dugaan penganiayaan itu tidak berhenti di situ. Leon terus melakukan tindakannya hingga masuk ke toilet wanita, tempat di mana Rinoa mencari pertolongan.

0 Komentar