CIREBON, RAKCER.ID – Menjelang Idul Fitri 2024, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Jati atau PDAM Kabupaten Cirebon meningkatkan pelayanan. Standby 24 jam untuk mengoptimalkan pelayanan kepada para pelanggan.
Pasalnya, kebutuhan air sejak masuk ramadhan mengalami peningkatan secara drastis. Apalagi nanti, menjelang hari lebaran. Kendati demikian, pelayanan yang diberikan, sampai sejauh ini lancar. Hal itu, disampaikan Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Jati Kabupaten Cirebon, Dr H Suharyadi SE MH.
“Mudah-mudahan tak ada kendala sampai lebaran nanti. Menjelang lebaran ini kami tingkatkan pelayanan,” katanya.
Baca Juga:Disnaker Buka Layanan Posko Pengaduan THRKomisi I, Honorer Tidak Diberhentikan
Manajemen Perumda Tirta Jati pun meminta kepada media, manakala mendapatkan keluhan dari para pelanggan, agar bisa segera menyampaikannya kepada jajaran direksi. Agar perbaikan bisa segera ditangani.
“Kami mohon, teman-teman wartawan barangkali ada keluhan agar bisa disampaikan. Sehingga kami bisa segera melakukan perbaikan,” katanya.
Suharyadi menjelaskan alasan kenapa kebutuhan air selama ramadhan meningkat. Menurutnya dihari-hari biasa, pemakaian air hanya diwaktu-waktu tertentu saja. Berbeda dengan ramadhan, pagi, siang, sore, hingga malam hari para pelanggannya masih memakainya.
“Karena ada perubahan kegiatan. Itulah kenapa, kebutuhan air disaat ramadhan meningkat,” katanya.
Peningkatan kebutuhan itupun sudah diantisipasi oleh pihak perusahaan plat merah. “Antisipasi kami, dari 8 cabang yang ada, kita perketat agar meningkatkan pelayanan. Dan insyaallah, semuanya lancar,” kata dia.
Selain itu, kata Suharyadi pihaknya kini mulai menatap potensi pelanggan di wilayah timur cirebon (WTC). Itu sejalan dengan dibukanya zona industri disana. Bahkan dari beberapa industri yang ada, sudah ada 19 yang sudah masuk menjadi pelanggan.
“Kami beberapa kali di desak, agar bisa melayani kebutuhan industri. Kedepan kita akan menambahkan pelayanan di wilayah timur. Disana rawan air,” katanya.
Baca Juga:Kegiatan Sosial dan Keagamaan Digelar Indocement Selama RamadhanLuthfi: Masih Ada PR Berharap Sebelum Jabatan Berakhir Bisa Tuntas
“Kami bekerjasama dengan badan usaha, tahun ini akan kami layani. Di wilayah industri. Karena di Instalasi Pengolahan Air Minum atau Water Treatment Plant (WTP) Tawangsari dan Waled jaraknya tidak terlalu jauh.,” terangnya.
Suharyadi menjelaskan alasan, kenapa Perumda Tirta Jati harus bekerjasama dengan Badan Usaha. Disana, sarana yang dimiliki Perumda Tirta Jati, masih minim. Mengharuskan untuk bekerjasama.