Ia pun menjelaskan komunikasi intensif telah dilakukan dengan Disperdagin untuk mengembalikan keramaian Pasar Sentra Batik Trusmi. “Kami sering mengadakan kajian dan rapat koordinasi untuk mendorong SKPD terkait agar memperbaiki akses jalan, serta memasang lampu tematik,” katanya.
Ia juga mengungkapkan bahwa anggaran besar sudah dianggarkan, namun terkendala oleh pandemi Covid-19 sehingga terus dikurangi. “Usaha kami dari Pemda sudah maksimal untuk menghidupkan kembali pasar ini agar optimal keramaiannya. Namun, kami juga diminta untuk redesign dan mengatur ulang manajemennya,” pungkasnya. (*)