PJ Walikota Cirebon Agus Mulyadi Berani Hentikan Acara Demi Ganti Bendera Merah Putih

PJ Walikota Cirebon Agus Mulyadi Berani Hentikan Acara Demi Ganti Bendera Merah Putih
MOMENTUM. Pj Walikota Drs H Agus Mulyadi MSi bersama Ketua DPRD Kota Cirebon Andrie Sulistio SE naik ke panggung Kick Off Meeting penyusunan RKPD 2026 untuk mengganti bendera merah putih yang berukuran kecil. FOTO: ISTIMEWA/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Terjadi insiden, saat Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Cirebon menggelar Kick Off Meeting penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RPKD) untuk tahun 2026 yang dilaksanakan Kamis (19/12) kemarin.

Acara sempat viral, karena saat acara berlangsung, Pj Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi meminta acara dihentikan.

PJ Walikota Cirebon Agus Mulyadi bersama Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio SE naik ke panggung mengganti bendera merah putih kecil yang ada di acara.

Baca Juga:KAHMI Kabupaten Cirebon dan Ombudsman Bahas Pelayanan Publik Pasca Pilkada Serentak 2024Pemerintah Daerah Kota Cirebon Kirim Bantuan Tahap Dua untuk Korban Bencana Cianjur

Momen tersebut direkam oleh salah satu tamu undangan, dan menjadi perbincangan hangat di jagat media sosial.

Tindakan Gusmul pun mendapatkan komentar positif dari netizen, bahkan dalam video, orang yang merekam pun memuji tindakan tersebut, meskipun acara sempat terhenti beberapa saat.

“Keren pak Pj Walikota ini,” ucap hadirin dalam video yang beredar.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, yang hadir dalam acara Kick Off Meeting RKPD 2026 Kota Cirebon, dan duduk di deretan kursi depan, Fitrah Malik membenarkan insiden tersebut.

Ia pun menceritakan kronologi sejak awal insiden itu terjadi, dimana saat itu, PJ Walikota Cirebon Agus Mulyadi, Ketua DPRD Kota Cirebon, ia bersama beberapa kepala Dinas memasuki Hall Hotel Grage tempat berlangsungnya acara, yang kemudian menempati tempat duduk masing-masing yang telah disediakan.

Sebelum acara dimulai, beberapa tamu berbisik, dan membicarakan bendera merah putih di podium yang ukurannya tak lazim.

“Ibu Winarni yang mewakili Apindo, dan Ketua DPRD Kota Cirebon menanyakan, kenapa Bendera Merah Putih-nya lebih kecil daripada Bendera Pemkot?” tutur Fitrah bercerita.

Baca Juga:Dilirik Klub Lain, Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Milih Lebih Fokus di VeneziaKasus Pemalsuan Uang Terjadi di UIN Alauddin Makassar, Begini Tanggapan Bank Indonesia

Situasi tersebut pun berlalu, dan MC sudah mulai membuka acara. Hingga menyanyikan lagu Indonesia Raya diikuti para hadirin dengan berdiri dan menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama.

Acara terus berlanjut, hingga sampai pada saat pembacaan doa selesai, ternyata pertanyaan yang tadi ia dengar soal bendera, juga menjadi perhatian tamu undangan lainnya.

Sontak, tiba-tiba saat itu PJ Walikota Cirebon Agus Mulyadi meminta acara untuk dihentikan sementara. Dia pun memerintahkan panitia untuk mencari Bendera Merah Putih yang lebih besar.

0 Komentar