PSIM akan menghadapi Bhayangkara FC, yang sebelumnya keluar sebagai juara Grup Y, pada final Liga 2 nanti. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Moch Soebroto di Magelang, Jawa Tengah, pada Selasa, 25 Februari 2025.
Klub yang sangat bersejarah
Salah satu klub sepak bola Indonesia yang paling bersejarah adalah PSIM; Laskar Mataram adalah salah satu dari delapan klub yang pertama kali bergabung dengan PSSI.
Tujuh klub lainnya adalah VIJ Jakarta (kini Persija Jakarta), BIVB Bandung (Persib Bandung), MIVB (PPSM Magelang), MVB (Madiun), SIVB (Persebaya 1927), VVB (Persis Solo), dan YVC (Persijap Jepara).
Baca Juga:Cristiano Ronaldo 5 Hari di Indonesia, Labuan bajo, melihat Komodo7 Striker Darurat Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola, ada Harry Maguire?
Setelah gempa bumi yang melanda Yogyakarta dan wilayah sekitarnya, Laskar Mataram akhirnya mundur dari Divisi Utama pada tahun 2006.
Sejak saat itu, tim yang sangat dicintai Brajamusti dan The Maident itu belum pernah lagi merasakan suasana persaingan kasta tertinggi.
Hadiah dari Allah swt
Menurut Liana Tasno, peningkatan PSIM ke Liga 1 adalah berkat kerja keras seluruh tim dan anugerah dari Tuhan. Laskar Mataram dapat mencapai kesuksesan berkat dukungan dari berbagai sumber.
“Ini semua karena karunia Tuhan dan bukan karena aku. Ini juga banyak yang membantu. Di sini Tuhan banyak mengirimkan orang-orang yang tepat untuk membantu PSIM ke Liga 1,” ungkap Liana Tasno di Stadion Mandala Krida, Senin (17/2/2025).
“Puji Tuhan juga dari skuad yang terkumpul sekarang ini memang sangat bekerja keras dari manajer tim bersama tim kepelatihan. Aku ikut senang saja bahwa ini bukan karena aku. Ini karena Tuhan,” lanjutnya.