Memahami Cookie: Fungsi, Jenis, dan Cara Mengelolanya

Memahami Cookie: Fungsi, Jenis, dan Cara Mengelolanya
Memahami Cookie. Foto: Pinterest/rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Saat menjelajahi internet, kita sering menemukan pop-up yang meminta izin untuk menerima cookie. Namun, apa sebenarnya cookie dan bagaimana cara kerjanya?

Cookie adalah file kecil yang dikirim oleh server situs web ke peramban (browser) pengguna dan disimpan di perangkat mereka.

File ini berisi informasi tertentu seperti data login, preferensi pengguna, dan riwayat aktivitas di situs tersebut.

Baca Juga:Hindari Contour yang Terlalu Gelap! Ini Cara Memilih Warna yang Tepat Sesuai Skin ToneKOPRI PB PMII dan Kemendes PDT Bersinergi Wujudkan Desa Berdaya

Dengan adanya cookie, situs web dapat mengenali pengunjung dan menyesuaikan tampilan sesuai dengan preferensinya.

Sebagai contoh, pengguna tidak perlu login ulang saat mengakses kembali situs yang sama, atau barang di keranjang belanja e-commerce tetap tersimpan meskipun browser ditutup.

Mengapa Cookie Memerlukan Izin Pengguna?

Cookie berkaitan erat dengan privasi dan keamanan data pengguna. Oleh karena itu, banyak negara memiliki regulasi yang mengatur penggunaan cookie, seperti General Data Protection Regulation (GDPR) di Eropa dan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi (UU PDP) di Indonesia.

Regulasi ini mengharuskan pemilik situs meminta persetujuan pengguna sebelum menyimpan cookie di perangkat mereka.

Jenis-Jenis Cookie

Cookie dapat dikategorikan berdasarkan durasi, sumber, dan fungsinya:

  1. Session Cookies – Bertahan selama sesi browsing dan otomatis terhapus saat browser ditutup.
  2. Persistent Cookies – Tetap tersimpan di perangkat meskipun browser ditutup dan memiliki tanggal kedaluwarsa tertentu.
  3. First-Party Cookies – Dibuat dan dikelola oleh situs web yang dikunjungi.
  4. Third-Party Cookies – Dikelola oleh pihak ketiga, seperti jaringan iklan, untuk menampilkan iklan yang relevan.
  5. Essential Cookies – Diperlukan untuk fungsi dasar situs, seperti sesi login.
  6. Zombie Cookies – Bisa “bangkit kembali” meskipun telah dihapus, sering kali digunakan oleh peretas.
  7. Authentication Cookies – Memungkinkan pengguna tetap masuk tanpa harus mengetik ulang kredensial mereka.
  8. Performance Cookies – Mengumpulkan data tentang interaksi pengguna dengan situs web untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
  9. Targeting/Advertising Cookies – Digunakan untuk menampilkan iklan yang sesuai dengan minat pengguna.
  10. Functional Cookies – Menyimpan preferensi pengguna, seperti bahasa dan tema tampilan situs.

Fungsi Cookie

Cookie memberikan beberapa manfaat bagi pengguna internet, di antaranya:

0 Komentar