Jika segala bentuk aturan bersifat absolut dan tidak bisa digugat, bahkan cenderung kultus individu, itu bisa menjadi pertanda lembaga tersebut tidak sehat.
Sebagai langkah nyata, Cak Imin menyatakan telah membentuk Satgas Khusus Penanganan Kekerasan Seksual di Pesantren, yang diketuai oleh Ibu Nyai Hindun.
Satgas ini juga akan mendata, menilai, dan bila perlu menutup pesantren-pesantren yang tidak memenuhi standar pendidikan dan perlindungan santri.
Baca Juga:Trump Panik! Perintahkan Bor Minyak Besar-besaran Saat Iran Tutup Selat HormuzIran Tak Tinggal Diam! Penutupan Selat Hormuz Guncang Ekonomi Global
“Saya gregetan. Sebentar lagi saya akan razia pesantren-pesantren yang busuk itu, karena mereka yang merusak nama baik pesantren mulia,” katanya.
Cak Imin mengajak masyarakat untuk lebih jeli dalam memilih lembaga pendidikan keagamaan.
Pesantren bukan sekadar bangunan dan seragam santri, tapi nilai dan sistem pendidikan yang sehat.
Ia berharap agar pesantren tetap menjadi cahaya peradaban, bukan tempat berkembangnya kekerasan, ketertutupan, atau fanatisme semu.