3. Gunakan untuk Membangun Strategi Konten
ChatGPT tidak hanya berguna untuk satu caption, tetapi juga untuk menyusun rencana konten jangka panjang.
- Ide Konten: Minta ChatGPT untuk menghasilkan ide-ide konten untuk satu bulan, berdasarkan tema mingguan atau hari-hari penting.
- Riset Tagar: Minta ChatGPT untuk menyarankan tagar yang relevan dan memiliki tingkat persaingan rendah untuk ceruk pasar (niche) Anda.
- Skrip Video Reels/TikTok: Gunakan ChatGPT untuk membuat draf skrip pendek, hook yang menarik, atau daftar poin-poin penting untuk video vertikal Anda.
4. Selalu Beri Sentuhan Akhir Manusia
Meskipun ChatGPT sangat membantu, ia adalah alat, bukan pengganti kreativitas Anda. Konten terbaik adalah perpaduan antara kecepatan AI dan keaslian manusia.
- Personalisasi: Setelah mendapatkan draf dari ChatGPT, baca kembali dan tambahkan sentuhan pribadi. Ubah beberapa kata agar lebih sesuai dengan brand voice Anda.
- Periksa Ulang: Pastikan fakta, ejaan, dan tata bahasa sudah benar. Terkadang, AI bisa membuat kesalahan.
- Tambahkan Sentuhan Otentik: Ceritakan pengalaman pribadi, kutipan yang menginspirasi, atau interaksi unik yang hanya bisa datang dari manusia. Ini akan membuat audiens merasa terhubung dan tidak sedang berinteraksi dengan sebuah robot.
Dengan menggunakan ChatGPT secara strategis, Anda dapat mengubah proses pembuatan konten yang tadinya melelahkan menjadi lebih efisien dan menyenangkan. Fokuslah pada kualitas prompt Anda, dan jangan lupakan sentuhan personal yang membuat konten Anda unik.(*)