3 Perbedaan Retinol dan Retinoid dalam Perawatan Kulit

perbedaan retinol dan retinoid
Retinol/Foto: freepik.com/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Apa perbedaan retinol dan retinoid dalam perawatan kulit? Dalam dunia perawatan kulit, istilah “retinol” dan “retinoid” sering digunakan secara bergantian, tetapi keduanya memiliki perbedaan yang perlu dipahami.

Mari kita eksplorasi perbedaan antara retinol dan retinoid, serta bagaimana keduanya berperan dalam meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit.

Perbedaan Retinol dan Retinoid

Retinoid:

Retinoid adalah kelompok obat-obatan yang termasuk dalam turunan vitamin A.

Baca Juga:6 Tips Makeup Supaya Pipi Terlihat Lebih Tirus7 Cara Menggunakan Air Lemon dan Cuka Apel untuk Detoksifikasi Kulit Alami

Merangkum segala bentuk vitamin A, termasuk retinol, tretinoin (retin-A), adapalene, dan tazarotene.

Beberapa retinoid hanya tersedia dengan resep dokter, sementara yang lain dapat ditemukan dalam produk over-the-counter.

Retinol:

Retinol adalah salah satu bentuk retinoid yang biasanya ditemukan dalam produk perawatan kulit tanpa resep.

Lebih lemah dibandingkan dengan beberapa bentuk retinoid yang hanya dapat diakses melalui resep medis.

Merupakan bentuk retinoid yang umum digunakan dalam produk perawatan kulit harian.

1. Potensi dan Keefektifan

Retinoid:

Bentuk retinoid yang memerlukan resep dokter, seperti tretinoin, dapat lebih kuat dan efektif dalam menangani masalah kulit tertentu seperti jerawat dan kerutan.

Tertentu retinoid, seperti tretinoin, mungkin menimbulkan reaksi lebih kuat pada kulit dan memerlukan penyesuaian yang lebih hati-hati.

Baca Juga:6 Metode Smoothing Rambut dan Perbedaannya8 Perawatan Alami untuk Mengencangkan Wajah

Retinol:

Lebih mudah ditemukan dalam produk perawatan kulit tanpa resep, membuatnya lebih mudah diakses oleh banyak orang.

Meskipun lebih lemah dibandingkan beberapa retinoid, retinol tetap efektif dalam merangsang regenerasi sel kulit dan meningkatkan tekstur kulit.

2. Keamanan dan Efek Samping

Retinoid:

Beberapa retinoid dapat menyebabkan reaksi kulit yang kuat, seperti kemerahan, pengelupasan, dan iritasi.

Dalam beberapa kasus, retinoid dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari, sehingga perlindungan tabir surya sangat penting.

Retinol:

Umumnya dianggap lebih lembut daripada beberapa bentuk retinoid yang memerlukan resep dokter.

Meskipun efek sampingnya bisa lebih ringan, beberapa orang dengan kulit sensitif masih dapat mengalami iritasi.

3. Pemilihan Produk dan Konsultasi dengan Ahli Kulit

Retinoid:

Memerlukan konsultasi dengan ahli kulit atau dokter untuk menentukan jenis retinoid yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan kondisi tertentu.

Retinol:

Banyak produk perawatan kulit over-the-counter mengandung retinol, memungkinkan konsumen untuk mencoba retinoid dengan tingkat kekuatan yang lebih rendah.

0 Komentar