RAKCER.ID- Olahraga berfungsi untuk menyehatkan badan dan memastikan organ tubuh masih sehat. Olahraga penting, karena di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat tapi secara garis besar olahraga yang merupakan aktivitas fisik itu penting dilakukan dalam keseharian. Baik dengan gerakan-gerakan terarah (cabang olahraga) ataupun gerakan lainnya yang penting bergerak.
Pada mulanya olahraga dilakukan hanya untuk mengisi waktu luang, sehingga olahraga dilakukan dengan penuh kegembiraan dan santai serta tidak ada batasan dan aturan yang digunakan. Olahraga dilakukan secara tidak formal baik dari segi tempat pelaksanaan, peraturan, maupun waktu kegiatannya.
Namun seiring perkembangan kebutuhan dan kemampuan manusia yang semakin maju, yang ditandai dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus dilakukan oleh manusia, maka kegiatan olahraga tidak lagi dilakukan hanya untuk kegiatan, rekreasi melainkan bertambah menjadi kegiatan yang dipertandingkan.
Baca Juga:DAHSYAT ! 4 Waktu Mustajab Berdoa Ketika Bulan PuasaAWAS ! 3 Daftar Barang yang Terkena Bea Cukai
Olahraga Mudah Untuk Mengecilkan Paha dan Betis
Paha dan betis adalah bagian tubuh yang dapat menimbulkan masalah, terutama bagi sebagian perempuan. Sebab, bagian tubuh ini cenderung menimbun lemak yang dapat mengganggu penampilan. Pasalnya, olahraga dan diet tidak dapat memastikan lemak berkurang di tempat yang diinginkan.
Meski keberadaan lemak di pada dan betis umumnya normal. Pasalnya, ada beberapa faktor yang mempengaruhi keberadaan lemak dan betis, misalnya karena faktor keturunan dan metabolisme tubuh.
- Berspeda
Salah satu cara menghilangkan lemak di paha adalah bersepeda. Gerakan mengayuh saat bersepeda membuat otot-otot di paha depan (quadriceps) bekerja keras.
Bersepeda menggunakan tenaga dengan cara membakar kalori serta meningkatkan metabolisme, kemudian menghasilkan keringat di tubuh. Manfaat lain dari bersepeda yaitu dapat mengontrol berat badan agar tetap ideal.
- Lompat Tali
Sebuah laporan penelitian juga menemukan fakta bahwa mereka yang menghabiskan 10 menit lompat tali setiap hari selama enam minggu menunjukkan peningkatan kebugaran dan kesehatan kardiovaskular, seperti menghabiskan 30 menit jogging untuk periode waktu yang sama.