Mengapa Minum Kopi Bisa Membuat Tubuh Terasa Lebih Lelah? Ini Penjelasan dari Pakar Ilmu Tidur!

Minum Kopi
Penggemar kopi dapat lebih bijak dalam menikmati minuman ini tanpa mengorbankan kualitas tidur dan kesejahteraan tubuh. Foto: Pinterest/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Kopi merupakan minuman yang populer di seluruh dunia dan seringkali dijadikan pilihan untuk meningkatkan energi dan menjaga kewaspadaan. Untuk itu dalam artikel kali ini kami akan membahas informasi secara lengkap mengenai penjelasan soal efek lelah setelah minum kopi menurut para pakar ilmu tidur.

Menurut pakar ilmu tidur, Dr. Carol Ash, ada beberapa alasan mengapa minum kopi tidak selalu memberikan efek yang diinginkan, bahkan bisa membuat tubuh terasa lebih lelah.

Berikut Penjelasan Ahli Mengenai Efek Samping Minum Kopi:

Pertama-tama, Dr. Ash menjelaskan bahwa kafein yang terkandung dalam kopi dapat berinteraksi dengan adenosin di otak. Adenosin merupakan zat kimia dalam otak yang berperan dalam menyebabkan rasa lelah dan mengatur tahapan tidur nyenyak.

Baca Juga:Menghadapi Musim Hujan: Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD)Pentingnya Menurunkan Ambang Batas Obesitas: Studi Ungkap Hubungan BMI dan Risiko Kanker

Ketika kafein terikat dengan adenosin, meskipun awalnya muncul rasa awas dan segar, produksi dan penumpukan adenosin tetap berlanjut. Ketika efek kafein mereda, penumpukan adenosin yang terus terjadi dapat menyebabkan rasa lelah dan kantuk.

Kedua, kebiasaan minum kopi secara berlebihan juga dapat menyebabkan tubuh merasa lelah. Dr. Ash menyarankan agar konsumsi kopi sebaiknya dibatasi, idealnya satu atau dua cangkir per hari. Konsumsi kopi yang berlebihan dapat meningkatkan toleransi tubuh terhadap kafein, sehingga untuk merasakan efek yang sama dibutuhkan dosis kafein yang lebih besar.

Ketiga, waktu konsumsi kopi juga memainkan peran penting. Kafein memiliki waktu paruh yang cukup panjang, bisa bertahan hingga enam jam dalam tubuh. Oleh karena itu, minum kopi terlalu larut dalam sehari dapat mengganggu pola tidur seseorang, menyebabkan kesulitan tidur di malam hari, dan akhirnya merasa lelah dan mengantuk di keesokan paginya. Dr. Ash menyarankan agar kopi tidak dikonsumsi setelah pukul 15.00 untuk menghindari gangguan tidur.

Di samping tiga faktor utama ini, terdapat juga faktor lain yang dapat mempengaruhi efek minum kopi pada tubuh. Kandungan gula yang tinggi dalam kopi dapat menyebabkan peningkatan gula darah yang diikuti oleh penurunan energi, membuat seseorang merasa lelah.

Selain itu, kecanduan kafein juga dapat menjadi faktor, di mana orang yang terbiasa mengonsumsi banyak kopi dan mengalami ketergantungan pada kafein dapat mengalami gejala yang mengganggu, termasuk rasa lelah, jika tidak mengonsumsi kopi.

0 Komentar