Mengenal Vaksin HPV, Manfaat hingga Prosedur untuk Cegah Kanker Serviks

Vaksin HPV
Vaksin HPV cegah kanker serviks foto : @vaksinhpv @pinterest-rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID– Vaksin HPV belakangan ini mendapat perhatian yang cukup besar. Dimana dalam bidang kesehatan dan pencegahan penyakit akhir-akhir ini semakin meningkat.

Perlu diketahui bahwa selain menyebabkan beberapa jenis kanker dan penyakit menular seksual lainnya, virus HPV diketahui menyebabkan kanker serviks.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker serviks masih menjadi penyakit keganasan kedua yang paling sering terjadi pada wanita di seluruh dunia.

Baca Juga:HEBOH!! Vaksin HPV untuk Cegah Kanker Serviks Sebabkan Kemandulan, Begini Tanggapan KemenkesColdplay Gugat Balik Eks Manajer Rp 270 M yang Menyebut Tidak Membayar Komisi

Menurut proyeksi, akan terdapat lebih dari 604.000 kasus baru kanker serviks dan 342.000 kematian terkait kanker serviks secara global pada tahun 2020.

Statistik ini menunjukkan bahwa kanker serviks merupakan masalah kesehatan global yang signifikan.

Untuk menghindari infeksi human papilloma virus (HPV), penyebab utama kanker serviks, diperlukan vaksin terhadap kanker serviks.

Vaksin kanker serviks dapat menurunkan risiko seseorang terkena kanker serviks dan infeksi HPV.

Mengenal Vaksin HPV

Vaksin HPV atau vaksin human papillomavirus (HPV) merupakan salah satu jenis vaksin yang dapat membantu melindungi individu dari infeksi HPV yang merupakan penyebab utama kanker serviks dan kanker penis.

HPV merupakan virus yang menyebar melalui hubungan seksual dan dapat menyebabkan infeksi pada area genital dan anal.

Terdapat lebih dari 100 jenis HPV, namun beberapa jenis HPV dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih serius, seperti kanker serviks, anus, vulva, vagina, penis, dan orofaringeal (tenggorokan dan mulut).

Baca Juga:Congrats! Jennifer Coppen Resmi Menikah dengan Kekasih Bulenya Dali Wasink setelah Dikarunia Anak PertamaMengenal Adenovirus Penyakit yang Membuat Rayyanza Masuk RS, Ini Penyebab dan Gejala yang Ditimbulkan

Akibat akhir dari infeksi HPV tidak selalu mengakibatkan kanker. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa sebagian besar infeksi HPV dapat memburuk dan berkembang menjadi sel kanker.

Sangat kecil kemungkinan virus HPV menular melalui kontak non-seksual.

Misalnya, penularan dapat terjadi jika terdapat HPV hidup di toilet dan seseorang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah menyentuh toilet.

Oleh karena itu, vaksinasi terhadap HPV sangatlah penting.

Siapa saja yang berhak mendapat Vaksin HPV?

Di Indonesia, vaksin HPV dapat diberikan kepada remaja perempuan mulai usia 10 tahun ke atas. Untuk remaja laki-laki, vaksinasi masih terbatas meskipun beberapa negara sudah melaksanakannya.

Vaksin HPV paling efektif bila diberikan sebelum remaja mulai melakukan hubungan seksual, dan dapat diberikan mulai usia 9 atau 11-12 tahun.

0 Komentar