PSSI Gelar Kongres Biasa 2023, Putuskan Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan KLB PSSI 2023

PSSI gelar kongres biasa 2023
TAHAPAN. PSSI gelar Kongres Biasa 2023 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu 15 Januari 2023. rakcer.id
0 Komentar

RAKCER.ID – PSSI Gelar Kongres Biasa 2023, untuk mempercepat Kongres Luar Biasa (KLB) 2023 karena desakan dari berbagai elemen buntut tragedi Kanjuruhan.
Sebelum menggelar KLB 16 Februari 2023 mendatang, terlebih dahulu PSSI gelar Kongres Biasa 2023 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu 15 Januari 2023.
Kongres Biasa 2023 dibuka oleh Menpora RI, Zainudin Amali dan diisi sejumlah agenda. Mulai dari laporan kegiatan tahun 2022, dan laporan keuangan PSSI tahun 2022.
Selain itu laporan hasil audit keuangan PSSI tahun 2021, rekomendasi program PSSI tahun 2023, penetapan operator liga sebagai badan usaha mandiri.
Agenda lainnya adalah penerimaan pemberhentian serta perubahan nama domisili anggota PSSI, dan pengesahan Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP).
Menurut Menpora, Iwan Bule -sapaan akrab ketua PSSI Mochamad Iriawan- berhasil mengatasi kesulitan yang dialami PSSI selama menjabat sejak 2019. Terutama saat pandemi Covid-19.
“Di tengah kesulitan yang luar biasa, Bapak Ketum Mochamad Iriawan masih mampu memimpin organisasi ini dan selamat sampai hari ini,” ujar Menpora seperti dikutip dari laman pssi.org.
“Kami memberikan apresiasi pada Bapak Mochamad Iriawan atas pengabdiannya yang luar biasa bersama juga Wakil Ketua Umum (Waketum) dan jajaran Exco (Komite Eksekutif),” sambung Menpora.
Sementara Ketum PSSI Mochamad Iriawan pada sambutannya mengusulkan setiap tanggal 1 Oktober seluruh kegiatan sepak bola nasional diliburkan.
Seperti diketahui, pada 1 Oktober 2022 terjadi tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang yang merenggut banyak korban jiwa.
“Usulan tersebut sebagai respons dan keseriusan kami dalam menyikapi Tragedi Kanjuruhan. Setiap 1 oktober merupakan hari libur semua kegiatan sepak bola Indonesia, baik turnamen atau kompetisi,” kata Iriawan.
Iriawan mengatakan 135 korban tragedi Kanjuruhan merupakan pahlawan sepak bola. Dia menilai pentingnya kehadiran penonton atau suporter di setiap pertandingan sepak bola.
Iwan Bule juga menyatakan tidak akan maju dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 16 Februari mendatang.
Iriawan menjelaskan alasannya untuk tidak lagi mengikuti kontestasi pemilihan Ketum PSSI periode mendatang. Salah satunya karena dia merasa pengabdiannya di PSSI sudah cukup.
“Pengabdian saya kepada PSSI sudah cukup maksimal. Tenaga, pikiran, waktu, bahkan materi sudah saya dedikasikan untuk PSSI. Saya memutuskan bahwa saya tidak akan maju lagi dalam pencalonan sebagai Ketua Umum dalam KLB mendatang,” ujar Iriawan.

0 Komentar