Usulan Hak Interpelasi Diwarnai Kericuhan

MEMANAS. Suasana memanas di ruang rapat DPRD Indramayu saat pengambilan keputusan persetujuan usulan hak interpelasi. Fraksi PDI Perjuangan keluar dari ruang rapat setelah menyatakan sikap dan memilih walkout.
MEMANAS. Suasana memanas di ruang rapat DPRD Indramayu saat pengambilan keputusan persetujuan usulan hak interpelasi. Fraksi PDI Perjuangan keluar dari ruang rapat setelah menyatakan sikap dan memilih walkout.
0 Komentar

Disinggung adanya fraksi yang walk out, ia sangat menghormati sebagai sikap politik. Dan terjadinya perdebatan hingga kisruh di ruang rapat dinilainya sebagai dinamika.

“Itu (walk out, red) saya hormati sebagai sikap politik yang baik. Dan tadi itu biasa, dinamika, belum sampai terjadi lempar kursi. Jadi itu dinamika saja,” kata dia.

Sementara itu, poin-poin usulan hak interpelasi tersebut diantaranya ada beberapa permasalahan di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Yaitu pada Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Darma Ayu, dan Perusahaan Daerah Bumi Wiralodra Indramayu (PD BWI). Juga terkait tata kelola pemerintahan dan kelembagaan.

Baca Juga:Ibu ODGJ Hidup Serba Susah dengan Kedua AnaknyaPembangunan Terminal Ciledug Capai Rp60 Miliar

Bahkan ada pula poin yang mempertanyakan harmonisasi eksekutif, antara bupati dan wakil bupati. Ditambah lagi banyak dipertanyakan publik mengenai adanya kabar yang menyebutkan tidak pernah ada terpampang foto bupati dan wabup pada media-media sosialisasi maupun dalam bentuk lainnya. (tar)

0 Komentar