BAHAYA !! Ciri-Ciri Anak Stunting Dimulai pada Usia 2 tahun, Begini Cara Mencegahnya

Ciri-ciri Anak Stunting
Ciri-ciri anak stunting yaitu kondisi gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan pada anak. FOTO: PINTEREST/RAKCER.ID
0 Komentar

Antenatal care (ANC) adalah pemeriksaan ibu hamil selama 6 minggu oleh dokter kandungan untuk memastikan kesehatan ibu dan perkembangan janin, dengan 2 foto USG untuk menilai status janin.

• Jadwal pemeriksaan kehamilan adalah sebagai berikut:
• Trimester 1 terdiri dari satu kunjungan inspeksi.
• Trimester 2 terdiri dari satu kunjungan inspeksi.
• Trimester 3: dua inspeksi.
• Dua kunjungan pemeriksaan selama kehamilan.

4. Kunjungi Posyandu.

Posyandu adalah pusat kesehatan pedesaan yang menyediakan akses pendidikan dan layanan kesehatan bagi masyarakat, termasuk perawatan ibu hamil dan anak-anak.

Baca Juga:BOMBASTIS !! Harga ‘Airport Outfit Style’ Lisa Blackpink Bisa Buat Beli Rumah !TRENDING !! Drama Korea Terbaru Terpopuler dan Menyajikan Kisah Seru Yang Dapat Ditonton Secara Gratis di Viu

Posyandu memiliki program untuk mengecek keadaan fisik anak, dimulai dari penimbangan berat badan dan tinggi badan, pola asuh, bimbingan gizi dan menyusui, atau tanda-tanda sakit pada ibu dan anak.

Ibu akan diberikan Kartu Menuju Sehat (KMS) dan akan dibantu oleh dokter dan perawat dalam mengumpulkan tindakan secara rutin.

5. Faktor Kebersihan Air dan Sanitasi

Stunting juga bisa disebabkan oleh lingkungan yang tercemar dan kebersihan air yang buruk, yang tidak disadari banyak orang tua.

Hal ini karena lingkungan sekitar yang tercemar dan air yang terkontaminasi bakteri, membuat anak muda rentan terhadap penyakit.

Air kotor juga digunakan untuk membersihkan makanan dan air minum yang merugikan perkembangan fisik anak.
Selain itu, lingkungan sekitar rumah yang tidak bersih juga menghambat proses belajar anak.

6. Sejak hamil, Penuhi Kebutuhan Nutrisi

Strategi paling efektif untuk menghindari stunting pada anak adalah memastikan nutrisi yang cukup sejak awal kehamilan.

Wanita hamil harus selalu makan makanan dan suplemen yang sehat dan bergizi seperti yang diarahkan oleh dokter mereka. Selain itu, wanita yang sedang hamil harus diperiksa kesehatannya secara berkala oleh dokter atau bidan.

Baca Juga:MENEGANGKAN !! 24 Drama Korea Genre Action Terbaik Sepanjang SejarahTERBAIK !! Yaris Cross Mobil Pilihan Keluarga dengan Harga Murah, Kurang dari 450 Juta

7. Berikan ASI Eksklusif Sampai Bayi Berusia 6 Bulan.

Karena kandungan gizi mikro dan makronya, ASI memiliki kemampuan untuk mengurangi risiko stunting pada anak.

Oleh karena itu, para ibu dianjurkan untuk tetap memberikan bayinya ASI eksklusif selama enam bulan ke depan.
Protein whey dan kolostrum yang terkandung dalam ASI juga dianggap mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi yang rapuh.

0 Komentar