FEBI Bekali Mahasiswa Keterampilan Usaha

FEBI Bekali Mahasiswa Keterampilan Usaha
0 Komentar

RAKCER.ID  – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar kegiatan Workshop dan Praktikum Kewirausahaan Mahasiswa di ala gedung SBSN FEBI lantai 4 selama dua hari, Senin – Selasa (7-8/2023).

Kegiatan tersebut diikuti oleh para pengusaha muda mahasiswa FEBI IAIN Cirebon dengan menghadirkan narasumber Hanif ST selaku CEO Syakha Berkah Kreatif dan dimoderatori oleh Rijal Assidiq Mulyana MPd.

Ketua Pelaksana,  Rafeldo Fanther, MBA menjelaskan, di hari pertama dan hari kedua menghadirkan narasumber Imam Choirul R selaku Direktur Utama PT. Mencetak Banyak Gol dengan moderator Ema Wilianti Dewi  MPd.

Baca Juga:KKN Kolaborasi IAIN Cirebon dan UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta Usung Kebermanfaatan Sampah Fakultas Syariah IAIN Cirebon Gelar Bimtek Penulisan Jurnal Ilmiah Nasional dan Internasional

Dr H Dewi Fatmawati MSi selaku Wakil Dekan II mewakili Dekan FEBI IAIN Cirebon dalam menyampaikan mahasiswa harus mengubah pola pikirnya kalau lulus kebanyakan berfikir masih untuk mencari kerja.

“Dirubah minsetnya setidaknya bisa menjadi pengusaha, menciptakan lapangan pekerjaan,” katanya.

Dengan kemajuan teknologi biasa menunjang mahasiswa untuk kreatif berusaha, dengan didampingi oleh narasumber berharap bisa menumbuh kembangkan semangat berwirausaha.

Dia menambahkan, keberhasilan mahasiswa ditentukan oleh keterampilannya dalam memenej waktu dan usaha. Hal itu menjadi modal bagi mahasiswa yang ingin menjadi pengusaha.

Perguruan tinggi merupakan pendidikan yang mahal, perlu investasi yang besar baik dari waktu maupun usaha, dan terkadang belum tentu masuk jurusan di jalur yang tepat.

Kenyataannya, salah satu peneliti di Harvard melaporkan bahwa setiap 100 orang muda yang memulai kuliah, hanya 25 orang yang mendapat gelar dan mendapatkan pekerjaan baik. Sekitar 45 orang drop out (DO), dan 30 lulus tetapi dengan belum bekerja.

Meskipun sebagai seorang pelaku usaha Anda tidak memiliki batasan waktu kerja seperti halnya yang dialami para karyawan, namun penting bagi Anda untuk tetap memperhatikan manajemen waktu dengan bijak.

Sebab, ketidakmampuan seseorang dalam mengatur waktunya, menjadi salah satu sumber kehancuran bagi kariernya.

Baca Juga:193 Calon Mahasiswa Baru Pascasarjana IAIN Cirebon Ikuti Tes WawancaraKKN 80 IAIN Cirebon Optimalkan Fungsi Masjid, Anak-anak Bak Bertemu dengan Kakak

Untuk itu, Anda harus tetap disiplin dalam menjalankan usaha dan memiliki keterampilan dalam hal mengatur waktu agar semua pekerjaan bisa terselesaikan sesuai dengan target yang Anda tentukan.

Artificial Intelligence (AI) saat ini telah menjadi bisnis yang bernilai US$15 juta atau setara dengan Rp199 miliar, dan diharapkan akan terus bertambah sampai dengan US$70 atau Rp932 miliar pada tahun 2020.

0 Komentar