INDRAMAYU-Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Indramayu kembali melakukan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada balita terindikasi stunting.
Kali ini belasan balita penerimanya terdapat di wilayah Kecamatan Tukdana. Kegiatan ini dalam rangka mendukung pencapaian Indramayu Zero Stunting.
Kepala Diskominfo Kabupaten Indramayu, Aan Hendrajana melalui Sekretaris Iman Hadirokhman mengatakan, PMT diberikan kepada 19 anak usia di bawah dua tahun (baduta) terindikasi stunting pada Jumat (3/2/2023), di Kecamatan Tukdana yang merupakan wilayah binaan Diskominfo Indramayu.
Melalui program Orang Tua Asuh Anak Stunting ini diharapkan dapat menekan angka stunting guna mewujudkan Indramayu Zero Stunting. Program yang digagas oleh bupati Indramayu ini melibatkan pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Indramayu.
Pada kegiatan ini, juga memberikan edukasi dan sosialisasi terkait upaya penekanan angka kasus stunting kepada 19 orang tua baduta penerima program.
“Para pejabat diinstruksikan untuk menjadi orang tua asuh bagi baduta terindikasi stunting yang ada di wilayah Kabupaten Indramayu,” jelasnya.
Menurutnya, program orang tua asuh ini dilaksanakan sejak Februari hingga April 2023. Implementasinya, setiap 2 minggu sekali tim Diskominfo akan memberikan bantuan susu dan telur. Pemberian PMT kepada 19 baduta terindikasi stunting ini berupa 1 kilogram telur ayam dan 15 kotak susu.
“Untuk menyukseskan Indramayu Zero Stunting, diberikan PMT kepada baduta selama 3 bulan secara berturut-turut, dan kami akan memberi bantuan susu dan telur setiap 2 minggu sekali,” terangnya.
Selain itu, pihaknya mengarahkan para orang tua baduta harus mengikuti kegiatan Posyandu. Karena melalui bidan desa akan dipantau pertumbuhan anak secara berkesinambungan dan dibantu makanan tambahan yang bergizi.
Camat Tukdana, Asep Affandy yang diwakili oleh Kasi Tata Pemerintahan, Ahmad Yani menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Bupati Indramayu Nina Agustina yang telah menggagas program tersebut. Diharapkannya dari kegiatan yang intens akan dapat mewujudkan capaian targetnya.
“Dengan adanya bantuan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan gizi baduta di Kecamatan Tukdana. Semoga kita bisa bersama-sama menuju target mewujudkan Indramayu Zero Stunting sehingga bisa menjadikan Indramayu Bermartabat,” pungkasnya. (tar)
19 Anak Baduta di Kecamatan Tukdana Terindikasi Stunting
