RAKCER.ID- Mandi wajib Setelah Haid adalah kegiatan membersihkan seluruh tubuh untuk menyucikan diri dari hadas besar. Menurut Saiyid Mahadhir dalam bukunya, para Ulama lebih sering menyebut istilah mandi wajib dengan istilah ghusl janabah (غسل الجنابة) atau mandi janabah.
Secara bahasa, Ibnu Faris pengarang Kamus Maqayis Al-Lughah menjelaskan bahwa janabahitu sendiri berarti jauh, lawan dari kata dekat. Disebut jauh karena seseorang yang sedang berstatus janabah dia sedang dalam posisi jauh (tidak bisa melakukan) ritual ibadah, semisal sholat, membaca Al-Quran dan berdiam diri di masjid.
Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid
Tata cara mandi wajib setelah haid menjadi salah satu hal penting dan harus diketahui dan dipahami oleh umat Muslim. Mandi wajib merupakan salah satu penentu sah atau tidaknya ibadah kita di hadapan Allah Swt.
Baca Juga:Niat Mandi Wajib Setelah HaidBahaya Mengupil Apakah Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasanya
Mandi wajib setelah haid yang benar menurut Islam adalah usaha demi mencapai keabsahan salat. Pasalnya, haid termasuk dalam golongan hadas besar menurut Al-Qur’an.
Haid sebagai hadas besar sehingga Perempuan muslim perlu menyucikan diri sebelum mengamalkan salat ini tertuang dalam surah Al Baqarah ayat 222. Allah SWT berfirman, Artinya: “Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: “Haid itu adalah suatu kotoran.” Karena itu jauhilah istri pada waktu haid dan jangan kamu dekati mereka sebelum mereka suci
Berikut terlampir tata cara mandi wajib setelah haid:
- Mengambil Wudhu terlebih dahulu sebelum mandi
- Membaca Niat Mandi Wajib
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى
Bacaan latin: Nawaitul ghusla lifraf il hadatsil akbari minal haidil lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya berniat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta’ala.”
- Bersihkan telapak tangan sebanyak Tiga kali.
- Bersihkan kotoran yang menempel di sekitar tempat yang tersembunyi dimulai dari bagian tubuh sebelah kanan.
- Bersihkan kotoran yang menempel di sekitar tempat yang tersembunyi dimulai dari bagian tubuh sebelah kiri
- Setelah membersihkan kemaluan, cuci tangan dengan sabun dan bilas hingga bersih.
- Bersihkan sela-sela pada tubuh yang memiliki cela seperti halnya, kuku tangan, kuku kaki, telinga, hidung, pusar, area kemaluan, dan lain sebagainya kemudian guyur dengan air secara menyeluruh.
- Kemudian sela pangkal rambut dengan jari-jari tangan sampai menyentuh kulit kepala. Jika sudah, guyur kepala dengan air sebanyak 3 kali. Pastikan pangkal rambut juga terkena air.
- Bilas seluruh tubuh dengan mengguyur air
- Saat menjalankan tata cara mandi wajib setelah haid, pastikan seluruh lipatan kulit dan bagian tersembunyi dibersihkan secara menyeluruh. (*)