CIREBON, RAKCER. ID – Ular Tidak Berbisa Asli Indonesia yang Harus Kamu Hindari, Hingga saat ini, kita percaya bahwa hanya ular yang sangat berbisa yang dianggap berbahaya. Karena ular tidak berbisa tidak memiliki racun yang bisa langsung membunuh manusia, kita sering meremehkannya.
Namun jangan salah ular jenis tertentu tetap berbahaya meskipun tidak berbisa sama sekali, jular tidak berbisa tertentu dapat dianggap berbahaya karena banyak berbagai alasan, termasuk gigitannya yang sangat kuat dan menyiksa.
Ada sejumlah ular tidak berbisa di Indonesia yang patut kamu hindari. Jika kamu menjumpai jenis ular ini, sebaiknya hubungi orang yang berpengalaman dalam menangani ular atau apabila kamu sedang sendirian lebih baik menjauh dan hindari memegang langsung ular tersebut daripada kamu mengganggunya dan hal terburuk terjadi menimpa kamu.
Baca Juga:5 Fakta Tentang Hoatzin, Burung Asli Endemik Hutan Amazon 5 Burung yang Ahli dalam Berenang dan Menyelam agar Memudahkan Mereka Menangkap Ikan
Lalu ular apa saja yang tidak berbisa dan asli Indonesia, kenapa harus kamu hindari apakah mereka sangat berbahaya atau bisa menularkan penyakit, nah daripada penasaran berikut ini adalah : 5 ular tidak berbisa asli Indonesia yang harus kamu hindari.
1. Ular Cecak
Ular Tidak Berbisa Asli Indonesia yang Harus Kamu Hindari yang pertama yaitu ada ular cecak, Ular Lycodon kadang-kadang dikenal sebagai ular genteng atau ular kadal.
Meski masyarakat Indonesia sering menyebut ular ini dengan nama tersebut, namun di negara lain ular jenis ini sering disebut dengan ular serigala.
Namanya ini mengacu pada bentuk giginya yang panjang, runcing, dan melengkung seperti gigi taring serigala.
Ada lebih dari 70 spesies ular cecak di benua Asia, menurut RepFocus. Genus ular ini tidak terlalu besar; Faktanya, kebanyakan ular cecak ini hanya memiliki panjang maksimal kurang dari satu meter.
Namun, rahangnya yang seperti serigala dapat menimbulkan luka yang sangat parah pada manusia dan bisa menyebabkan robek pada area yang digigit.
Selain itu, ular cecak terkenal sangat agresif dan, jika ular ini merasakan bahaya, akan menggigit berulang kali sampai yang menganggu ular ini pergi.