Vitamin C hingga Retinol, Manfaat dan Cara Menyimpan Skincare Agar Efektif

Vitamin C hingga Retinol, Manfaat dan Cara Menyimpan Skincare Agar Efektif
Cara menyimpan skincare yang tepat. Foto: Pinterest/rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Perawatan kulit atau skincare adalah rangkaian langkah penting yang dibutuhkan agar kulit tetap sehat.

Mulai dari pembersih, pelembap, toner, serum, hingga berbagai produk lainnya, masing-masing memiliki kandungan yang beragam dan penggunaannya harus disesuaikan dengan jenis kulit.

Mari kita mengenal beberapa bahan utama dalam skincare yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit.

1. Vitamin C

Baca Juga:Mengapa Produk Skincare Berubah Warna? Penyebab dan Solusi OksidasiIngin Kulit Wajah Bebas Jerawat? Coba 6 Langkah Skincare Malam Ini!

Vitamin C atau asam askorbat sering digunakan dalam produk skincare. Manfaatnya yang beragam, seperti merangsang produksi kolagen, meningkatkan kekencangan, dan menghidrasi kulit, membuatnya populer.

Selain itu, penggunaan vitamin C secara konsisten dapat mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan pada kulit.

Namun, perlu diingat bahwa vitamin C memiliki struktur kimia yang tidak stabil dan mudah teroksidasi oleh udara, bahkan ketika dilarutkan dalam air.

Jika teroksidasi, vitamin C akan berubah menjadi asam dehidroasetat yang kemudian terurai menjadi produk berwarna cokelat, sehingga kehilangan efektivitasnya.

Untuk mencegah oksidasi, pastikan produk skincare yang mengandung vitamin C disimpan dalam kemasan yang rapat dan terlindung dari sinar matahari.

2. Retinol

Retinol adalah bahan skincare yang sangat populer karena kemampuannya menetralisir radikal bebas di kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan pori-pori besar. Biasanya, retinol digunakan 2 hingga 3 kali dalam seminggu.

Namun, retinol juga merupakan bahan yang mudah teroksidasi menjadi retinaldehida. Gugus -OH yang terletak di sebelah ikatan tak jenuh terkonjugasi membuat retinol lebih rentan terhadap oksidasi. Hasil oksidasi retinol, yang dikenal sebagai retinal, bersifat tidak stabil dan tidak memberikan manfaat pada kulit. Untuk itu, pastikan retinol disimpan dalam wadah yang gelap dan terlindung dari udara.

3. Minyak Asam Lemak Tak Jenuh Ganda

Baca Juga:10 Cara Ampuh Memperbaiki Tekstur Kulit agar Tetap Sehat dan LembutTips Dekorasi Ruangan agar Tampak Mewah dengan Anggaran Terbatas

Minyak asam lemak tak jenuh ganda adalah komponen penting dalam skincare yang membantu memproduksi barrier minyak alami kulit, menjaga kulit tetap terhidrasi, kenyal, dan tampak lebih muda. Kekurangan asam lemak ini dapat menyebabkan kulit menjadi kering, meradang, dan rentan terhadap komedo.

Sayangnya, minyak asam lemak tak jenuh ganda mudah teroksidasi, baik melalui reaksi enzimatik maupun non-enzimatik. Beberapa contoh minyak ini yang biasa digunakan dalam skincare adalah minyak argan, rose hip, almond, biji anggur, bunga matahari, dan borage.

0 Komentar