Teh Rinna Isi Momentum 10 Muharram dengan Berbagi Bersama Anak Yatim

Rinna Suryanti ST berdoa bersama, serta berbagi kepada para anak yatim di Kecamatan Kejaksan.
DOA BERSAMA. Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk dapil Kota Cirebon I Kejaksan-Pekalipan, Rinna Suryanti ST berdoa bersama, serta berbagi kepada para anak yatim di Kecamatan Kejaksan. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.IDRinna Suryanti ST atau akrab disapa Teh Rinna isi momentum 10 Muharram dengan berbagi bersama anak yatim di RW 03 Pamitran, Kelurahan Kejaksan, Kamis (27/7/2023) malam.

Teh Rinna adalah Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk dapil Kota Cirebon I Kejaksan-Pekalipan.

Selain ikut berdoa bersama dalam menyambut 10 Muharram, Teh Rinna, sapaan akrabnya, juga berbagi bersama 100 anak yatim di kecamatan tersebut.

Baca Juga:Ketua DPRD Ungkap 3 Makna Hari Jadi Cirebon ke-654, Ridwan Kamil: Kota Penuh SejarahAgung Makbul Didaulat Jadi Tokoh Inspiratif Kota Cirebon, Seperti Apa Sosoknya?

Dalam kesempatan doa bersama yang turut dihadiri ketua DPC, serta para kader senior PKB Kota Cirebon tersebut, Teh Rinna mengatakan, bahwa 10 Muharram merupakan salah satu tanggal yang dimuliakan dalam Islam.

Sehingga momentum tersebut ia gunakan untuk memperbanyak doa serta ibadah sosial dengan berbagi kepada para anak yatim di Kecamatan Kejaksan.

“Ini sudah menjadi kewajiban kita. Tujuannya agar menjadi nilai ibadah. Untuk ke depan, semoga bisa setiap tahun mengadakan acara seperti ini,” ungkap Teh Rinna.

Bahkan, ia pun berharap, semakin banyak yang bisa menunjukkan kepedulian kepada para anak yatim, sehingga momentum 10 Muharram ini bisa menjadi momen yang membahagiakan bagi mereka.

“Semoga bukan hanya saya saja. Ke depan banyak juga yang punya kegiatan seperti ini. Bagi saya, anak yatim ini sama seperti lainnya. Sehingga bagi yang mampu, kewajiban kita memberikan perhatian kepada mereka,” kata Teh Rinna.

Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Cirebon, Syaifurrohman yang turut hadir dalam doa 10 Muharram bersama 100 anak yatim tersebut mengungkapkan, bahwa doa 10 Muharram sudah menjadi kultur yang sejak lama dilaksanakan oleh para pendahulu di PKB.

“Pertama, di PKB, ini adalah rutinan perintah DPP di tanggal 10 Muharram, warisan dari terdahulu kita di DPP. Jadi harapan kita, agar selalu diistiqomahkan,” ungkap Gus Ipul, sapaan akrabnya.

Baca Juga:SBY Temui Kader Demokrat di Cirebon, Ini Pesan Heroik yang Membakar Semangat Para BacalegDPRD Desak Pemkot Cirebon Serius Kelola Keuangan, PKS: Harimau Mati Meninggalkan Belang, Azis-Eti Meninggalkan Apa?

Yang lebih penting dari kegiatan tersebut adalah berbagi, sekaligus berdoa bersama anak-anak yatim. Harus diyakini bersama, setiap doa akan sampai, terlebih doa para anak yatim.

Sehingga pada doa bersama kemarin, pada momentum 10 Muharram, doa yang dipanjatkan adalah agar semua yang diniatkan bisa diberikan kelancaran dan kesuksesan.

0 Komentar