Wabup Prihatin IPM Kabupaten Cirebon ke-2 dari Bawah di Jawa Barat

Wabup Prihatin IPM Kabupaten Cirebon ke-2 dari Bawah di Jawa Barat
MAMPIR KE SEKOLAH. Rombongan peserta Gowes Sepeda Sehat saat berada di SMPN 1 Lemahabang. FOTO: IST/RAKYAT CIREBON
0 Komentar

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Rombongan pejabat Pemda Kabupaten Cirebon menggelar Gowes Sepeda Sehat ke Lemahabang. Termasuk di antaranya Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih SE MSi. Semua itu, dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-540 Kabupaten Cirebon.

“Hari ini saya hadir di SMPN 1 Lemahabang dalam rangkaian hari jadi Kabupaten Cirebon, bersamaan dengan kegiatan gowes,” kata Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih SE MSi, Rabu (23/3).

Kehadirannya di setiap sekolah yang dikunjungi, tidak hanya sekadar memantau jalannya pembelajaran. Tapi sekaligus sebagai media dalam menyerap aspirasi. Apa saja  kekurangannya.

Baca Juga:Istri-istri Nelayan Gebang Dilatih agar Kreatif Kelola Hasil TangkapanOrangtua Batal Sekolahkan Anak ke SDN 1 Astanamukti, Takut  Kejatuhan Plafon

Selain ke sekolah, juga ke beberapa wilayah pedesaan. Tujuannya, kata Bunda Ayu–sapaan akrabnya, untuk mengetahui kondisi di desa yang mungkin saja terdapat kerusakan jalan atau kerusakan gedung sekolah.

“Kalau ditemukan jalan atau fasilitas lainnya yang rusak, termasuk  gedung sekolah, itu bisa kita intervensi agar segera  diperbaiki. Tentunya dengan melakukan koordinasi bersama beberapa pihak terkait,” jelas Ayu.

Saat ini, kualitas pendidikan di Kabupaten Cirebon masih harus lebih ditingkatkan. Agar Indeks Pembangunan Manusia (IPM)-nya meningkat. Pasalnya saat ini, IPM Kabupaten Cirebon masih bertengger di urutan ke-25 dari 27 Kota/Kabupaten se-Jawa Barat.

“Ini sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, ada beberapa upaya yang kita lakukan  dengan Disdik Kabupaten dan terus berkoordinasi dengan Disdik Provinsi. Kita mencarikan solusi seperti apa, agar IPM juga bisa lebih meningkat lagi,” katanya.

Di samping itu, 40 persen SDN di Kabupaten Cirebon berstatus rusak. Tentunya, angka 40 persen cukup banyak dari jumlah total 800-an SDN di Kabupaten Cirebon. Hal itu, sangat mengganggu pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Cirebon, Drs H Asdullah MM mengaku mendapat undangan dari Disdik Kabupaten Cirebon untuk bisa mengikuti Gowes Sepeda Sehat.

“Ini menjadi rangkaian dari HUT Kabupaten Cirebon yang digelar tahun ini. Saya hadir memenuhi undangan Disdik,” ucap Asdullah.

Baca Juga:Kemenag Berharap 1 Ramadan 2022 SeragamSaudi Beri Kelonggaran, PPIU Tetap Lesu

Mantan Kadisdik itu menceritakan, pelaksanaan Gowes Sepeda Sehat ini, mengambil rute di wilayah Lemahabang dan Karangsembung.

0 Komentar