CIREBON, RAKCER.ID – Enam kursi yang disiapkan KPU Kota Cirebon untuk tiga pasangan kandidat pada Pilkada Kota Cirebon 2024, hanya terisi tiga saja pada penetapan Effendi Edo-Siti Farida sebagai pemenang pilkada, di The Luxton Hotel & Convention, Kamis (9/1).
Rupanya tiga kursi yang kosong itu disiapkan untuk Eti Herawati dan pasangannya, Suhendrik, serta Fitria Pamungkaswati, pasangan Dani Mardani. Namun hingga seluruh rangkaian penetapan Effendi Edo-Siti Farida selesai, kursi-kursi itu tetap tak bertuan.
Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko mengatakan, seluruh kontestan Pilkada Kota Cirebon 2024 diundang pada penetapan itu. Namun perihal hadir atau tidak merupakan hak masing-masing.
Baca Juga:23 Rumah di Kabupaten Indramayu Rusak Berat Akibat Diterjang Angin KencangSatpol PP Kota Cirebon Didesak DPRD Kota Cirebon untuk Tertibkan Reklame yang Tak Bertuan
Sekretaris Partai NasDem Kota Cirebon, Harry Saputra Gani membenarkan, Eti-Suhendrik tidak menghadiri penetapan Effendi Edo-Siti Farida lantaran baik Eti maupun Suhendrik punya agenda masing-masing. Eti diwakili Ketua Bidang OKK Asep Rizky Padhilah Arvy.
“Cukup mewakili saja, karena beliau lagi ada kegiatan masing-masing,” ujar Harry yang merupakan wakil ketua DPRD Kota Cirebon.
Ketua Bidang OKK Asep Rizky Padhilah Arvy membenarkan, Eti dan Suhendrik tidak ada di Kota Cirebon.
“Beliau masing-masing ada di luar kota, jadi nggak bisa hadir ke acara penetapan,” kata Asep.
Di lain pihak, Ketua Tim Pemenangan Dani-Fitria, Imam Yahya membenarkan, Fitria Pamungkaswati juga absen pada penetapan tersebut, lantaran tengah sibuk urus persiapan jelang HUT PDIP, Jumat (10/1).
Sehingga, Fitria mewakilkan tugas kepartaian pada kader lain untuk hadir dan menerima surat keputusan KPU Kota Cirebon terkait penetapan Effendi Edo-Siti Farida sebagai walikota dan wakil walikota terpilih.
“Bu Ketua (Fitria) saat ini ada tugas lain. Karena besok ada HUT partai. Jadi sedang sibuk mengurusi itu. Nggak bisa datang atau diwakilkan saja,” kata Imam. (wan)