CIREBON, RAKCER.ID – Usia Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kopi Luhur di Kota Cirebon diprediksi hanya tinggal tiga tahun lagi.
Hal tersebut menjadi sorotan saat Komisi II DPRD Kota Cirebon rapat kerja bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, Jumat (10/1) kemarin.
Ketua Komisi II DPRD Kota Cirebon, M Handarujati Kalamullah mengatakan, menurut laporan dari DLH Kota Cirebon, usia TPA Kopi Luhur dari sisi daya tampung diprediksi hanya tiga tahun lagi. Sehingga pihaknya mendorong agar DLH Kota Cirebon menjadikan ini sebagai perhatian serius.
Baca Juga:DPC PDIP Kota Cirebon Rayakan HUT ke-52 PDIP dengan Sederhana dan Api yang MembaraDaop 3 Cirebon Tanam Pohon untuk Wujudkan Stasiun Hijau dan Dukung Gerakan Penanaman Satu Juta Pohon
Komisi II DPRD Kota Cirebon pun menilai, salah satu hal yang harus dilakukan, perlu adanya revitalisasi TPA Kopi Luhur sesegera mungkin.
Hal ini harus segera dilakukan. Apalagi saat ini, kawasan TPA Kopi Luhur sekitar 11,3 hektar telah bersertifikat resmi dan sertifikat sudah dipegang oleh pemkot.
“Hal ini menjadi permasalahan mendasar dan perbaikan ke depan, yakni revitalisasi TPA Kopi Luhur,” ungkap Andru, sapaan akrabnya.
Dijelaskan Andru, DLH Kota Cirebon juga melaporkan untuk revitalisasi ini membutuhkan dana yang tidak sedikit. Setidaknya untuk revitalisasi dibutuhkan Rp54 miliar.
Sebagai langkah awal, pihaknya mendorong DLH Kota Cirebon untuk menyusun grand desain untuk revitalisasi TPA Kopi Luhur ini.
Menurut informasi, DLH Kota Cirebon memang sudah merencanakan revitalisasi untuk TPA Kopi Luhur, dan prosesnya akan dimulai dengan perencanaan. Dan untuk perencanaan DLH Kota Cirebon mendapatkan bantuan anggaran dari pusat.
“11,3 hektar sudah milik pemkot dan bersertifikat. Revitalisasi TPA menjadi keharusan. Tadi kita dorong, agar DLH membuat grand desain untuk revitalisasi TPA,” kata dia.
Baca Juga:Puncak Musim Penghujan dan Cuaca Ekstrem di Cirebon Diprediksi Terjadi pada Januari-FebruariPemenang Pilkada Serentak 2024 Kota Cirebon, Edo-Farida Siap Tunggu Pelantikan Kapanpun
Sementara itu, Kepala DLH Kota Cirebon, dr Yuni Darti SpGK memastikan, revitalisasi TPA Kopi Luhur akan menjadi salah satu fokus pihaknya di tahun 2025.
Khusus untuk revitalisasi TPA Kopi Luhur, proses tersebut akan terbagi dalam dua tahap.
Untuk tahun 2025 akan fokus pada perancangan desain dan detail engineering design (DED). Sementara untuk pembangunan infrastruktur akan dimulai pada 2026 mendatang.
“Untuk revitalisasi sudah mendapat bantuan Kementerian PUPR, di trimester ketiga bulan Juli 2025, kita akan menyusun DED,” pungkasnya.