Libur Cuti Berakhir Fokus Kerja Lagi, KPI Unit VI Balongan Terus Meningkatkan Kewaspadaan

KPI Unit VI Balongan
PERHATIAN. PT KPI Unit VI Balongan menggelar kegiatan peningkatan kewaspadaan itu dikonsentrasikan pada fungsi Health, Safety, Security, and Environment dan Operational Performance Improvment. /rakcer.id/istimewa
0 Komentar

RAKCER.ID – Langkah peningkatan kewaspadaan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) dilakukan PT Kilang Pertamina Internasional atau KPI Unit VI Balongan Kabupaten Indramayu pasca libur cuti bersama Idul Fitri 1444 Hijriyah. Penerapannya tak hanya bagi pekerja, juga para mitra kerja.

General Manager PT KPI Unit VI Balongan, Diandoro Arifian mengatakan, peningkatan kewaspadaan itu dikonsentrasikan pada fungsi HSSE dan Operational Performance Improvment (OPI). Yaitu dengan menggelar Peka, JSI & Swat (PJS) Catch Up di tahun 2023.

Kegiatan tersebut dilaksanakan PT KPI Unit VI Balongan untuk tetap menjaga dan meningkatkan awareness maupun ownership tim manajemen dan section head atau setara.

Baca Juga:Bupati Kuningan Lantik 89 PPPK Tenaga Kesehatan, ASN Harus Miliki Core ValuesApdesi Support BUMDes Jagara Kelola Waduk Darma, Minta Pemprov Perhatikan Desa Lain

Serta seluruh pekerja dan mitra kerja dalam menjalankan kegiatan operasi dengan melaksanakan observasi lapangan secara masif dan serentak.

Adapun dalam pelaksanaannya meliputi Pengamatan Keselamatan Kerja (Peka), Joint Safety Inspection (JSI) dan Safety Walk & Talk (SWAT).

“Harapannya tim manajemen dan section head atau setara dapat menjadi role model dalam penerapan aspek HSSE bagi pekerja dan mitra kerja,” jelasnya, kemarin.

Tim Satgas Ramadan KPI Unit VI Balongan Sukses

Diandoro juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kesuksesan Tim Satgas Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2023 PT KPI Unit VI Balongan dalam menjaga ketersediaan BBM.

Selain itu, memberikan pula perhatian khusus terhadap kondisi cuaca yang ekstrim. “Panas yang di atas rata-rata dan potensi sambaran petir perlu diperhatikan, untuk itu monitoring perlu ditingkatkan,” kata dia.

Atas berbagai hal, selanjutnya Diandoro mengajak para pekerja untuk fokus kembali mencapai target ataupun penyelesaian di tahun 2023 dengan menjalankan komitmen Zero Incident & Fatality, Zero Environmental Pollution, Zero Fire & Explosion.

Bahkan menjaga kondusifitas dan keharmonisan di lingkungan pekerjaan dan masyarakat, pencapaian kinerja dan profit lebih dari tahun 2022, peningkatan kualitas, kompetensi, serta kebahagiaan pekerja dan keluarga.

Baca Juga:Pemilu Serentak 2024, Forum Aspemkesra Bahas Kekosongan Kepala DaerahSatgas Pangan Temukan Harga Bahan Pokok Masih Tinggi, Harga Telur Rp28.000 Per Kilogram

“Semoga kita tetap mengelola kilang dengan baik, keuntungan dapat tercapai dan apa yang sudah kita capai adalah berkah,” ujarnya.

Diandoro menambahkan, kepada para pekerja diingatkan untuk rendah hati dan tidak menampakkan kehebatannya di depan umum.

0 Komentar