Pengelolaan Dana Abadi Umat Harus Dioptimalkan

DANA UMAT. Pengelolaan dana abadi umat harus dioptimalkan. Hal itu mencuat dalam Seminar Literasi Keuangan Syariah dan Waqaf Uang yang digelar Lembaga Wakaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWP NU) bersama IAIN Syekh Nurjati Cirebon, belum lama ini. FOTO : SUWANDI/RAKYAT CIREBON
DANA UMAT. Pengelolaan dana abadi umat harus dioptimalkan. Hal itu mencuat dalam Seminar Literasi Keuangan Syariah dan Waqaf Uang yang digelar Lembaga Wakaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWP NU) bersama IAIN Syekh Nurjati Cirebon, belum lama ini. FOTO : SUWANDI/RAKYAT CIREBON
0 Komentar

RAKCER.ID – Pengelolaan dana abadi umat harus dioptimalkan. Hal itu mencuat dalam Seminar Literasi Keuangan Syariah dan Waqaf Uang yang digelar Lembaga Wakaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWP NU) bersama IAIN Cirebon, belum lama ini.

Kegiatan dengan tema ‘Menumbuhkan Dana Abadi Umat Nahdliyyin (DAUN) Membangun Waqaf Produktif’ ini dibuka Rektor IAIN Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg di Lantai 3, Gedung Pascasarjana IAIN Cirebon. Sejumlah narasumber didatangkan.

Antara lain Dr H Tatang Astarudin SAg SH MSi selaku Komisioner BWI, H Anas Nasihin MSi selaku LWP-PBNU, KH Ahmad Zaeni Dahlan Lc MPhil selaku Ketua BAZNAS Kabupaten Cirebon dan Dr KH Arwani Syaerozie MA anggota Komisi Fatwa Dewan Pimpinan MUI, dengan Keynot Speaker, H Mardini selaku Ketua LWP PBNU.

Baca Juga:Keunggulan Pakaian Polos Berbahan Katun, Tetap Adem saat Cuaca PanasAlumni Prodi Pariwisata Syariah IAIN Cirebon Siap Penuhi Kebutuhan SDM Profesional Pariwisata Halal

Turut hadir pada kegiatan tersebut,  Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU), Pengurus Cabang/Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCNU/PCINU) Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU).

Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU), Pengurus Anak Ranting Nahdlatul Ulama (PARNU), sejumlah tokoh Islam, Direktur Pascasarjana IAIN Cirebon, dosen, Pranata Humas IAIN Cirebon bersama tim, dan tamu undangan lainnya sekitar 350 orang.

Dalam paparannya, Rektor IAIN Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg dalam sambutan pembukaannya mengatakan, bahwa dalam konsep waqaf, persepsi masyarakat masih melekat soal pemberian atau penyerahan tanah untuk masjid, mushola dan lain-lain. Manset ini yang harus segera dirubah.

Aan juga mengucapkan terimakasih atas kepercayaan PBNU terkait kegiatan seminar Keuangan Syariah dan Waqaf Uang, di mana IAIN Syekh Nurjati Cirebon dipercaya untuk menjadi tempat pada kegiatan seminar ini.

“Mengenai upaya menumbuhkan Program DAUN dan membangun Waqaf produktif, pihaknya akan berkoordinasi dengan Wakil Rektor 2,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Pascasarjana IAIN Cirebon, Prof Dr H Suteja MAg menyatakan bahwa mengenai program menumbuhkan DAUN ini merupakan cara menggelorakan semangat baru kepada umat Islam untuk wakaf uang.

Literasi wakaf ini, menurutnya, harus ditinjau pada segi manfaatnya, agar perubahan pola pikir yang berkutat pada  wakaf masjid, musholla dan makam, menjadi lebih produktif dan memberikan manfaat bagi umat.

0 Komentar