CIREBON, RAKCER.ID – Belakangan ini tengah viral film Barbie the Movie, yap Film Barbie ini sendiri disutradarai oleh Greta Gerwig yang memang menjadi karya yang menghibur dan juga menginspirasi
Kerennya lagi Film Barbie the Movie ini dibintangi oleh aktor dan aktris yang masuk nominasi Oscar Margot Robbie dan Ryan Gosling sebagai Barbie dan Ken, bersama dengan America Ferrera, Kate McKinnon, Michael Cera, Ariana Greenblatt, Issa Rae, Rhea Perlman, dan Will Ferrell.
Alur Cerita Film Barbie
Alur Cerita film Barbie ini mengajak kita masuk ke dalam dunia Barbie Land yang sebelumnya dikuasai oleh para Barbie, namun kemudian terjadi konflik ketika Stereotype Barbie mengalami malfungsi dan harus pergi ke dunia nyata untuk bertemu dengan manusia yang memainkannya, yaitu Gloria.
Baca Juga:Film Barbie 2: Ada Rencana Cillian Murphy jadi Ken?Sebelum Membelinya Intip Yuk Kelebihan dan Kekurangan Gorden Vertical Blind yang Wajib diketahui
Perjalanan Barbie dan Ken ke dunia nyata membawa mereka pada kesadaran tentang drastisnya perbedaan antara karakter Barbie Land dan dunia nyata, terutama dalam hal paham patriarki yang mengakar.
Ken kagum dengan dunia nyata dan pulang ke Barbie Land dengan pemahaman baru. Namun, ketika Barbie, Gloria, dan anaknya kembali ke Barbie Land, mereka terkejut dengan perubahan drastis yang terjadi di sana, di mana paham patriarki kini mendominasi.
Namun, alur cerita film barbie berlanjut dengan Ken yang akhirnya menyadari bahwa paham patriarki yang dibawanya ke Barbie Land berdampak negatif. Barbie Land kembali seperti semula, namun kali ini para Barbie lebih menghargai peran para Ken dalam kehidupan mereka.
Sayangnya, Stereotype Barbie merasa tidak lagi cocok tinggal di Barbie Land setelah melihat dunia nyata yang lebih luas dan kompleks.
Puncak kisah ini adalah saat Barbie mengunjungi seorang ahli genekologis. Hal ini terkait dengan momen di awal film ketika Barbie dan Ken menghadapi catcalling dari para pekerja bangunan.
Penutup film menunjukkan Barbie tinggal bersama keluarga Gloria, dan cerita ini menciptakan harapan bahwa Barbie dapat menjalani kehidupan yang lebih nyata dan manusiawi. Film ini memberikan pesan inspiratif tentang menghargai perbedaan, mengatasi stereotip, dan mencari jati diri.