RAKCER.ID – Alexis Mac Allister menjadi bahan perbincangan bagi sebagian pecinta sepak bola setelah Argentina menjadi juara Piala Dunia 2022 di Qatar.
Sebab dirinya tak tergantikan saat Argentina bertemu lawan demi lawan, Bahkan sekarang kabarnya Alexis Mac Allister ikut dalam daftar yang dibawa oleh pelatih Argentina yakni Lionel Scaloni.
Sebelum dirinya berada di Indonesia, Alexis Mac Allister berada di Liverpool karena dirinya menjadi transferan pertama dari Klub Inggris yang dilatih oleh Jurgen Klopp itu.
Baca Juga:Chipset Unisoc t616 Setara dengan Chipset Apa Ya? Berikut Infonya!5 Tanda Seseorang Belum Sembuh dengan Traumanya
Liverpool terpikat dengan Alexis Mac Allister saat dirinya masih bermain bersama Brighton. Selain Liverpool Alexis Mac Allister juga diminati oleh klub besar seperti Manchester United, Manchester City dan Chelsea.
Alasan Liverpool meminang Alexis Mac Allister adalah karena pihak mereka kecewa dengan keputusan Jude Bellingham yang lebih memilih Real Madrid dibanding Liverpool.
Perjalanan Alexis Mac Allister untuk sampai ke masa kejayaannya sekarang penuh dengan lika-liku, bagaimana lika-liku tersebut? simak artikel berikut.
Berikut Perjalanan Karir Alexis Mac Allister
Sebelum Allister bergabung dengan Liverpool dan menggunakan nomor punggung Michael Owen, dirinya berlatih sepak bola sejak kecil dengan rutin.
Sampai pada tahun 2011 sampai dengan 2016, Allister berlatih di sebuah akademi yang ada di Argentina, yaitu Argentinos Junior.
Setelahnya Allister menembus tim utama klub tersebut hingga bertahan selama tiga tahun, sang gelandang membela El Bicho (sebutan Argentinos Junior).
Selama Allister berada di klub tersebut dan periode selama itu, Allister telah sukses mencetak sembilan gol dari banyaknya pertandingan, yaitu 60 pertandingan.
Baca Juga:Redmi 12 Resmi Rilis, Desainnya Mirip iPhone Pro SeriesTahun Depan Gas Elpiji 3 KG Dibatasi oleh Pemerintah!
Dengan penampilannya yang menakjubkan, Allister dibeli oleh salah satu klub liga Inggris yaitu Brighton and Hove Albion.
Sayangnya, sejak dibeli oleh Brighton, Allister masih bermain di Argentinos Junior dan Boca Juniors sebagai pemain pinjaman.
Setelah masa pinjaman habis, Allister akhirnya bermain di Falmer Stadium sejak musim 2020/2021.
Sejak Allister merumput di Falmer Stadium, Allister langsung menjadi pemain andalan dari Brighton, karena dirinya mempunyai gaya bermain yang cocok dengan pendekatan klub yaitu mengusung permainan menyerang dengan agresivitas tinggi.