Jelang Puasa Ramadhan 2023, Harga Cabai Rawit di Kuningan Semakin “Pedas”

Puasa Ramadhan 2023
NAIK TAJAM. Harga cabai rawit jelang bulan puasa Ramadhan 2023 di Kabupaten Kuningan naik drastis karena faktor cuaca. rakcer.id/aleh malik
0 Komentar

RAKCER.ID – Satu bulan jelang puasa Ramadhan 2023, sejumlah harga bahan pokok di pasar tradisional di Kabupaten Kuningan mengalami kenaikan. Kenaikan harga tersebut terjadi pada komoditas sayuran.
Kenaikan harga yang cukup signifikan menjelang puasa Ramadhan 2023 terjadi pada cabai rawit yang semakin “pedas”. Di pasar tradisional, harga cabai rawit berkisar Rp80.000 per kilogram.
Kenaikan harga cabai rawit menjelang puasa Ramadhan 2023 tersebut ternyata bukan hanya terjadi di kalangan pedagang, harga cabai sudah naik dari kalangan petani.
Seperti di Desa Sembawa Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, harga cabai rawit di petani mengalami kenaikan hingga 100 persen.
Biasanya para petani di Desa Sembawa menjual cabai rawit Rp20.000 perkilogram, namun saat ini mereka menjual Rp40.000 per kilogram.
Kenaikan harga cabai tersebut sudah terjadi selama sepekan. Kenaikan tersebut dikarenakan faktor cuaca yang membuat gagal panen di kalangan petani.
Salah seorang petani di Desa Sembawa, Kecamatan Jalaksana, Ariyanto mengatakan saat ini dirinya menjual cabai rawit ke kalangan tengkulak sebesar Rp40.000 per kilogram.
“Panen kemarin 40 ribu per kilogram, biasanya cuman 20 ribu sampai 30 ribu per kilogram. Kenaikannya kurang lebih 100 persen dibanding hari biasa,” katanya.
Ariyanto menuturkan, salah satu faktor penyebab naiknya harga cabai karena faktor cuaca sehingga banyak petani yang mengalami gagal panen.
“Penyebab naiknya itu pasokan dari daerah lain kurang, dan banyak petani yang gagal panen gara-gara faktor cuaca. Jadi banyak yang busuk, terus banyak hama juga,” tuturnya.
Biasanya, lanjut Ariyanto, dia bisa memanen cabai rawit di lahan seluas 560 meter hingga 1,5 kuintal. Namun saat ini dia hanya bisa memanen 75 kilogram.
“Biasanya setiap 20 hari sekali panennya, kemarin cuman 75 kilogram. Biasanya kalau lagi puncak-puncaknya bisa 1,5 kuintal di lahan 560 meter ini,” lanjutnya.
Biasanya menjelang bulan Ramadan, kata Iriyanto harga cabai rawit kembalik naik. Namun setelah masuk minggu kedua puasa, harga cabai rawit kembali normal.
“Kemungkinan naik lagi tergantung pasar, kalau di pasar banyak yang suplai dari daerah lain kemungkinan bakal anjlok. Tapi biasanya dari pengalaman sebelumnya, minggu kedua puasa harganya stabil lagi,” katanya.

0 Komentar