CIREBON, RAKCER.ID – Berikut review The Island Of Siliang Season 2, simak informasi lengkapnya mengenai anime Tiongkok dalam pembahasan kali ini!
The Island of Siliang Season 2 merupakan salah satu donghua yang paling ditunggu-tunggu oleh para penggemar animasi Tiongkok.
Serial ini merupakan sekuel dari The Island of Siliang, yang mengikuti perjalanan Tu Li dan Jing Xuan di sebuah pulau misteri yang dihuni oleh para dewa yang dihukum karena pelanggaran mereka.
Baca Juga:Daftar Film Donghua yang Perlu Kamu Tonton di Bulan Desember 2023Riview Film Sijjin : Kisah Cinta Antar Sepupu yang Sedarah
Karena menggunakan teknik animasi motion capture, serial ini menawarkan animasi cantik yang tampil realistis. Ceritanya juga orisinal, dan karakternya menarik.
Banyak penggemar yang tertarik dengan kelanjutan kisah cinta Tu Li dan Jing Xuan, serta rahasia yang tersembunyi di bawah Pulau Siliang.
Kapan Pulau Siliang Musim 2 tayang perdana? Dan apa yang harus diketahui pemirsa sebelum menonton? Berikut ini adalah beberapa informasi penting untuk membantu Anda mempersiapkan diri.
Simak Review The Island Of Siliang Season 2 Serta Informasi Lengkapnya
Pulau Siliang adalah pulau terpencil yang terletak di antara surga dan dunia luar. Pulau ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan para dewa yang berdosa. Mereka kemudian tinggal di pulau itu sebagai manusia.
Mereka juga tidak dapat meninggalkan pulau karena para dewa dilarang melakukan kontak dengan air laut. Mereka akan terbakar dan mati jika terkena air laut.
Tidak hanya air laut, tetapi juga monster jahat yang dikembangkan khusus untuk membunuh dewa-dewa yang diasingkan ini.
Mereka tidak punya pilihan selain tetap berada di Pulau Siliang sementara jalur surgawi dibuka setiap 500 tahun. Meski siklusnya panjang, tidak ada jalan lain bagi mereka untuk kembali ke surga.
Baca Juga:Daftar Film Netflix yang Akan Tayang Desember 2023Jalan Lingkar Utara Cirebon Kuningan Proyek Dua Daerah Atasi Kemacetan
Namun, beberapa orang tidak cukup sabar untuk menunggu selama itu dan berusaha menghilangkan penghalang menuju surga. Kelompok ini, dipimpin oleh Zhang Shen, berusaha menghancurkan formasi penghalang.
Akibat perbuatan mereka, permukaan air laut meningkat dan banyak orang terbunuh dan terbakar menjadi abu. Istri Zhang Shen, yang tidak tega menyaksikan kejadian ini, memilih mati daripada mendapatkan kebebasan dengan mengorbankan nyawa orang yang tidak bersalah.