Diimbangi Fulham, Pertahanan The Guardians Terekpos

Diimbangi Fulham, Pertahanan The Guardians Terekpos
Raul Jimenez (kanan) berebut bola dengan William Saliba dalam laga Premier League antara Fulham dan Arsenal, Minggu (8/12/2024) WIB. Foto: ISTIMEWA/RAkcer.id
0 Komentar

RAKCER.ID – Setelah bermain imbang 1-1 melawan Fulham di Craven Cottage Minggu sore, Arsenal kembali kehilangan poin penting di Premier League.

Hasil ini menunjukkan bahwa lini pertahanan Arsenal menghadapi masalah besar. Tim ini belum mencatatkan clean sheet dalam enam laga tandang terakhir mereka di Premier League.

Catatan buruk ini menjadi rekor terpanjang bagi Mikel Arteta sejak dia menjabat sebagai pelatih pada Desember 2019. Itu terjadi setelah Raul Jimenez mencetak gol pembuka untuk Fulham setelah lini belakang Arsenal kehilangan fokus.

Baca Juga:5 Pelajaran Kemenangan Garuda Atas Myanmar, Masih Banyak PR Demi Juara Piala AFF 2024Debutan Termuda Arkhan Kaka Bersama Timnas Indonesia, Pecahkan Rekor

Setelah menerima umpan panjang yang akurat dari Kenny Tete, Jimenez dengan cerdik mengubah larinya untuk melewati Jakub Kiwior, menggantikan Gabriel Magalhaes yang cedera.

William Saliba mencoba memperbaiki kesalahan rekannya, tetapi Jimenez melewati David Raya dengan tembakan rendah.

Situasi Arsenal semakin sulit karena krisis cedera. Karena tidak ada pilihan di lini belakang, Thomas Partey terpaksa bermain sebagai bek kanan. Akibat cedera, Oleksandr Zinchenko yang sebelumnya bermain melawan Manchester United juga absen.

“Kami kehilangan empat bek kiri sekaligus,” kata Arteta. “Ini adalah bagian dari musim yang harus kami hadapi, dan saya yakin kami akan baik-baik saja.”

Empat pemain yang absen tersebut adalah Takehiro Tomiyasu, Myles Lewis-Skelly, Riccardo Calafiori, dan Zinchenko.

Karena situasi ini, Jurrien Timber, yang biasanya bermain di kanan, harus bermain sebagai bek kiri.

Meskipun pulih dari cedera ACL yang membuatnya tidak bermain sepanjang musim lalu, bek asal Belanda tersebut menjadi pemain penting Arsenal musim ini dan bermain baru dalam 17 pertandingan .

Baca Juga:Myanmar vs Indonesia, Kemenangan Awal yang Sangat BahagiaAsnawi Mangkualam Bahar Menjadi MOTM di Laga Myanmar vs Indonesia 

Namun, Timber kini menghadapi tantangan tambahan, terutama karena ketiadaan Ben White, yang bermain sebanyak 51 kali musim lalu. Kehilangan White menjadi tantangan besar bagi Arsenal, yang harus berimprovisasi untuk menjaga stabilitas stabilitas mereka.

0 Komentar