CIREBON, RAKCER.ID – Bagaimana pengaruh media sosial terhadap gaya hidup remaja? Sosial media telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan remaja modern.
Mereka tidak hanya digunakan untuk berinteraksi dengan teman-teman, tetapi juga memengaruhi gaya hidup mereka secara signifikan.
Bagaimana sebenarnya sosial media memengaruhi cara remaja menjalani hidup mereka? Mari kita telusuri lebih jauh.
Baca Juga:10 Contoh Makanan Superfood untuk Rahasia Kesehatan TubuhmuBegini Cara Melakukan Perawatan Wajah di Dokter Kulit
5 Pengaruh Media Sosial Terhadap Gaya Hidup Remaja:
1. Pengaruh pada Citra Diri
Sosial media seringkali menjadi platform di mana remaja membagikan momen-momen terbaik dalam hidup mereka. Ini menciptakan tekanan untuk terlihat sempurna dan bahagia setiap saat.
Banyak remaja merasa perlu untuk menciptakan citra diri yang ideal di sosial media, yang dapat berdampak negatif pada harga diri mereka jika tidak dapat mencapai standar yang mereka lihat di platform tersebut.
2. Tebar Pesona dan FOMO
FOMO, atau “Fear of Missing Out,” adalah perasaan cemas bahwa remaja sering alami ketika melihat teman-teman mereka melakukan hal-hal menarik di sosial media.
Ini dapat mendorong mereka untuk mencoba ikut serta dalam aktivitas yang mungkin tidak sesuai dengan minat atau nilai-nilai mereka hanya untuk merasa “kekinian” atau relevan.
3. Gangguan Tidur dan Kesehatan Mental
Penggunaan sosial media di malam hari atau bahkan saat tidur telah menjadi masalah umum di kalangan remaja.
Paparan cahaya biru dari layar ponsel dapat mengganggu ritme tidur alami mereka, yang dapat berdampak pada kualitas tidur dan kesehatan mental mereka.
Terlalu banyak waktu di sosial media juga dapat menyebabkan perasaan kesepian dan isolasi.
Baca Juga:Mengenal 11 Macam Perawatan Wajah di Dokter KulitDaftar 10 HP Vivo Terbaru 2023 Harga 1 Jutaan Terbaik
4. Iklan dan Konsumsi Berlebihan
Sosial media adalah tempat yang penuh dengan iklan dan promosi produk. Hal ini dapat memengaruhi keuangan mereka dan memicu konsumsi berlebihan.
Remaja seringkali terpengaruh oleh iklan ini, yang dapat mendorong mereka untuk menghabiskan uang secara berlebihan pada barang-barang yang sebenarnya tidak mereka butuhkan.
5. Hubungan Sosial yang Terdistorsi
Interaksi sosial di sosial media tidak selalu mencerminkan kehidupan nyata. Remaja mungkin memiliki ribuan teman atau pengikut di platform tersebut, tetapi masih merasa kesepian dalam kehidupan sehari-hari.